16 Peserta Selesaikan Pelatihan di BLK

tutup-BLK
TUTUP PELATIHAN: Wakil Bupati HM Ridho Suganda SH MSi menutup pelatihan berbasis kompetensi di UPTD BLK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kuningan.
0 Komentar

KUNINGAN–Hampir satu bulan ini, sebanyak 16 peserta menyelesaikan pelatihan kompetensi kejuruan di UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakertrans Kuningan. Hampir secara keseluruhan, para peserta berasal dari wilayah Gunungkeling Kuningan.
Pelatihan ini diberikan sebagai upaya pemerintah daerah, untuk membekali usia angkatan kerja agar memiliki keahlian khusus. Sehingga kedepan, diharapkan mampu berwirausaha dengan masing-masing kompetensi yang dimiliki.
Saat hari terakhir, Wakil Bupati HM Ridho Suganda SH MSi berkesempatan menutup kegiatan pelatihan tersebut. Hadir pula Kepala Disnakertrans Drs Ucu Suryana MSi dan sejumlah tamu undangan yang lain.
“Kegiatan ini telah dilaksanakan selama 26 hari dengan bidang pelatihan Cabinet Making. Ada sebanyak 16 orang peserta, mereka merupakan warga Desa Gunungkeling,” kata Kepala Disnakertrans Drs Ucu Suryana MSi kepada awak media, kemarin (11/12).
Menurutnya, tujuan dari adanya pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi peserta sesuai dengan bidang kejuruan. Sehingga sasaran yang ingin dicapai dapat terwujud, yakni terciptanya lapangan kerja baru yang mandiri, profesional dan kompeten di bidangnya masing-masing.
Saat memberikan arahan, Wakil Bupati HM Ridho Suganda sangat apresiasi terhadap Disnakertrans Kuningan. Sebab selama ini, selalu berupaya untuk mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Kuningan.
“Tentunya dengan melalui berbagai kegiatan terobosan percepatan pengurangan pengangguran, yang salah satunya dengan kegiatan pelatihan kerja. Saya berharap adanya pelatihan ini akan tercipta kesempatan kerja dan lapangan kerja baru bagi masyarakat, khususnya di Kabupaten Kuningan,” ungkapnya.
Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan nasional, khususnya sektor ketenagakerjaan, lanjutnya, dibutuhkan tersedianya tenaga terampil dengan mutu profesionalisme yang memadai, berdaya guna dan berhasil guna. Sejalan dengan hal tersebut, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dalam peningkatan mutu profesionalisme adalah dengan mendorong peningkatan sumber daya manusia melalui kegiatan pelatihan kerja.
“Kepada para peserta pelatihan yang telah dinyatakan lulus, saya berharap dapat mengembangkan dan mengaplikasikan hasil pelatihan ini secara baik dan optimal. Dengan demikian, akan menambah rasa percaya ciri dalam bersaing memperoleh kesempatan kerja atau pun berwirausaha,” pungkasnya.(ags)

0 Komentar