pangan, pertumbuhan ekonomi dan kesempatan kerja, pemberdayaan masyarakat,
pelayanan publik responsif gender, perlindungan dan pelestarian lingkungan
hidup, serta tata kelola pemerintahan.
“Input proposal dilakukan secara online.
Proposal dinilai dengan keselarasan kategori dan signifikasi inovasi.
Pembahasan proposal oleh lima penilai dari media dan akademisi,” ujar
Nanin.
Launching KIJB 2020 sekaligus membuka jadwal input proposal secara online di jipp.jabarprov.go.id hingga 20 April. Turut hadir dalam Launching
KIJB 2020 di antaranya Asisten Administrasi Setda Provinsi Jabar Dudi Sudrajat
Abdurachim, Inspektur Daerah Ferry Sofwan Arif, Kepala Bapenda Hening
Widiatmoko, serta Sekda Kota Depok dan Sekda Kabupaten Sukabumi. (jun/rls)