“IPM ini kan parameter keberhasilan kepala daerah. Jika peningkatannya rendah, maka kepemimpinan daerah saat ini harus melakukan evaluasi secara menyeluruh terkait cara menyelesaikan segala persoalannya,” tutur Nina.
Nina mengaku merasa sangat terpanggil untuk membangun daerah dengan membangun kolaborasi dengan masyarakat. Karena masyarakat harus dijadikan sebagai subyek pembangunan, mengingat SDM pemerintah tentu terbatas.
“Sehingga masyarakat yang kompeten di bidangnya harus dirangkul untuk diperankan agar pemerintah daerah jauh lebih kuat,” tandasnya.
Baca Juga:Bank Indonesia Resmikan Pojok Baca BI Corner dan Pekan QRISPerkuat Fondasi Siyasah dan Muamalah
Selain menanamkan investasi, Nina di IKFA juga menyiapkan bazar tingkat nasional untuk mengakomodasi produk usaha kecil menengah di Indramayu yang mulai menggeliat. Namun saat ini belum mendapat sentuhan yang serius dari pemerintah tingkat daerah.
“Belum lama ini kami melakukan komunikasi dengan pihak terkait di pemerintah pusat dan beberapa kementerian. Mereka sangat menyambut baik, terutama dalam memasarkan produk lokal dari Indramayu,” pungkasnya. (vic)