JAKARTA – Speedboat membawa Paspampres mengalami kecelakaan di Sungai Sebangau, Palangkaraya, Kalimantan Tengah (Kalteng), Senin (9/3) siang. Dilaporkan, speedboat Paspampres terjadi tabrakan dengan speed TN (Taman Nasional) Sebangau.
“Ya, lagi didata. Kecelakaan tabrakan perahu, kami belum tahu bagaimana kejadiannya, tetapi yang perahu kami dari 19 orang yang Paspampres selamat semua, yang lain belum,” kata Komandan Paspampres Mayjen Maruli Simanjuntak saat dikonfirmasi, dikutip dari JPNN.com.
Dia memastikan, seluruh grup Paspampres dalam kondisi aman dan selamat. Namun, dia mendengar informasi masih ada satu orang yang belum ditemukan. Menurut dia, satu orang itu merupakan anggota TNI dari wilayah.
Baca Juga:Harlah Ke-20, SMK Salafiyah Plumbon Buka Kelas IndustriBupati Pertimbangkan Gaji Guru Honorer Sesuai UMK
“Paspampres sudah ditemukan semua, yang dari wilayah ada satu orang,” jelas dia.
Menurut Maruli, anggotanya tengah memeriksa persiapan dan pengamanan kunjungan tamu VVIP negara. Saat disinggung apakah regu Paspampres ini dalam rangka mengamankan kedatangan Raja Belanda Willem Alexander dan Ratu Maxima pada 12 Februari mendatang, Maruli membenarkannya.
“Rencananya seperti itu,” kata Maruli.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kejadian nahas itu berlangsung sekitar pukul 12.00. Dalam peritsiwa itu, Dandim 1011/Kuala Kapuas Letkol Kav Bambang Kristianto Bawono ditemukan meninggal dunia.
Kepala Penerangan Kodam XII/Tanjungpura Kolonel Inf Aulia Fahmi Dalimunthe mengatakan, Bambang Kristianto gugur dalam tugas memantau lokasi yang akan dikunjungi Ratu Belanda di sekitar Sungai Sebangu.
“Dandim (Bambang Kristianto) telah meninggal dunia. Untuk info detailnya akan segera disampaikan,” kata Aulia Fahmi. (jpnn/mnc/hsn)