INDRAMAYU-Hujan deras yang terjadi, Kamis
(12/3), ternyata merendam Pasar Karangampel. Meski hujan hanya beberapa jam,
namun air masuk kedalam pasar. Padahal selama ini biasanya air tidak sampai
masuk ke dalam pasar. Akibat kondisi ini tentu saja membuat konsisi pasar sepi.
Pasalnya, pengunjung enggan untuk datang ke pasar dengan kondisi becek bahkan
banjir.
Salah
seorang pedagang pasar, Ibnu Alwan mengungkapkan, banjir terjadi akibat kondisi
drainase yang buruk. Menurutnya, banjir terjadi karena volume air besar akibat
hujan deras. Sementara drainase sempit, sehingga air meluap ke permukaan. Ia pun
berharap kondisi drainase di Pasar Karangampel bisa diperbaiki.
“Katanya
Pasar Karangampel menjadi pasar percontohan, tapi kondisinya seperti ini.
Sekarang dengan adanya pembangunan perluasan pasar di belakang, justru kondisi
pasar ini semakin tak terurus,” ungkapnya kesal.
Baca Juga:WHO Tetapkan Corona sebagai Pandemi, Desak Negara-negara Ambil Tindakan AgresifWarga Desak Perbaikan Jalan, Jalur Pantura Penuh Lubang, Sering Terjadi Lakalantas
Hal senada
diungkapkan pedagang lainnya, Ibah. Menurutnya, ketika musim hujan kondisi
sekitar pasar becek dan kumuh. Bahkan, sekarang air mulai masuk kedalam ketika
hujan lebat. Padahal waktu pembangunan pasar ini dulu, katanya Pasar Karangampel
menjadi pasar percontohan. “Kami berharap jangan hanya terus membangun kios
baru, tapi kondisi pasar yang lama ini malah tidak terurus,” ungkapnya.
Sementara
salah seorang pengunjung pasar, Mar’atun, juga mengaku kecewa ketika berkunjung
ke Pasar Karangampel. Selain kondisinya becek, juga harus bayar ketika masuk.
“Saya sebenarnya males kalau ke pasar kondisinya becek seperti ini. Tapi karena
memang ada kebutuhan yang harus dibeli, mau tidak mau harus datang kesini,”
ungkapnya. (oet)