CIREBON – Walikota Cirebon Nashrudin Azis memutuskan sekolah diliburkan hingga 14 hari ke depan. Keputusan itu untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Kota Cirebon.
Azis juga memerintahkan seluruh SKPD melakukkan langkah pasti pencegahan penyebaran virus Corona. Hal tersebut diungkapkannya saat memimpin rapat lanjutan bersama Forkompinda dan kepala SKPD se-Kota Cirebon terkait virus Corona di rumah dinas walikota, Jl Siliwangi, Kota Cirebon, Minggu (15/3).
Usai rapat, Walikota Cirebon Nashrudin Azis menyatakan bahwa mulai hari Senin (16/3) semua sekolah untuk meliburkan siswanya.
Baca Juga:Positif Corona Pemilik Sample Nomor 10Antisipasi Corona, Pemkab Cirebon Gelar Rapat Mendadak
“Tadi hasil rapat bersama Forkompinda disepakati bahwa mulai hari Senin (16/3) seluruh sekolah dan lembaga pendidikan serta pesantren diliburkan selama 14 hari. Selanjutnya kami menginstruksikan dinas terkait sesegara mungkin membuat aturan-aturan dan persiapan keputusan diliburkannya sekolah,” ujarnya.
Terkait akan dilaksanakannya Ujian Nasional tingkat SMA, Azis mengatkan, pihak Dinas Pendidikan Kota Cirebon sudah berkoordinasi dengan provinsi.
“Keputusan libur yang kita ambil ini mengacu pada keputusan pusat dan provinsi,” ujarnya.
Ditanya soal perguruan tinggi, walikota Cirebon menuturkan masih akan berkoordinasi pihak perguruan tinggi yang ada di Kota Cirebon.
“Untuk perguruan tinggi diliburkan atau tidak, kami akan ajak bicara bagaimana sikap perguruan tinggi itu sendiri. Yang pasti semua yang dalam kewenangan Pemkot Cirebon dan Provinsi diputuskan untuk diliburkan,” ucapnya. (rdh)