BANDUNG – Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat siap
menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer SMK dan SMA tahun ajaran 2019/2020.
Sesuai kalender pendidikan, UNBK SMK akan digelar 16-19 Maret 2020, SMA/MA/SMLB
30 Mare-2 April 2020, sementara SMP/Mts/SMPLB 20-23 April 2020.
Pelaksanaan UN Jenjang SMA, SMK,
dan MA sudah 100 persen menggunakan Moda UNBK, SMP/MTs 97 persen menggunakan
Moda UNBK meningkat dari sebelumnya 43 persen, sedangkan untuk SLB masih
menggunakan UNKP.
Ini adalah Ujian Nasional
Berbasis Komputer (UNBK) yang terakhir sebelum nanti berganti format menjadi
Assesment Kompetensi Minimum dan Survei Karakter mulai tahun 2021 seperti
kebijakan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Baca Juga:Sekolah Dibolehkan Beli Hand Sanitizer dari Dana BOSRamadan, Batasi Aktivitas di Masjid
Menurut Kepala Dinas Pendidikan
Provinsi Jawa Barat, Dewi Sartika, sesuai Permendikbud No 43 tahun 2019 tentang
Penyelenggaraan Ujian yang Diselenggarakan Satuan Pendidikan dan Ujian
Nasional, Disdik telah melakukan persiapan teknis maupun non teknis.
Persiapan teknis meliputi
penguatan koordinasi dengan bidang SMA, SMK, dan SLB, 13 cabang disdik wilayah
terkait Permendikbud 43 tersebut. Disdik juga telah menyusun jadwal simulasi
dan Gladi Bersih UNBK. “Simulasi dan Gladi Bersih UNBK sudah dilakukan,” ujar
Dewi Sartika yang akrab disapa Ike.
Persiapan teknis lain, lanjut
Ike, setiap bidang PSMK, PSMA, dan PKLK bersama MKPS (Musyawarah Kerja Pengawas
Sekolah) dan MKKS (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah) sudah menyosialisasikan
kepada seluruh Sekolah untuk membuat Prosedur Operasional Standar Ujian Sekolah
(POS US), kisi-kisi, dan soal ujian sekolah secara mandiri.
“Cabang dinas sudah
menyosialisasikan semuanya ke pengawas sekolah, kepala sekolah, dan wakil
kepala sekolah bidang kurikulum,” sebut Ikeu.
Pengawas sekolah, kata Ike, telah
mendampingi sekolah menyusun kisi- kisi ujian sekolah yang hasilnya dilaporkan
ke cabang dinas masing-masing.
Selain pesiapan teknis, Disdik
juga mengantisipasi hal-hal non teknis di sekolah mulai dari keamanan,
kesediaan peralatan untuk UNBK, perilaku dan kesehatan siswa, hingga sisi
psikologis peserta ujian.
Ike mengungkapkan, menjelang UNBK
pasti ada kendala non teknis seperti peralatan penunjang yang hilang. Seperti
Februari lalu terjadi di SMKN Rajapolah, Tasikmalaya, yang kehilangan tiga
infokus dan 13 laptop. “Dan kendala non teknis ini hampir terjadi setiap akan