Sebar Informasi ke 1.008 Tempat Ibadah

Tele Conference
TELE CONFERENCE: Bupati didampingi wakil bupati dan sekda menggelar video conference bersama gubernur dan sejumlah kabupaten/kota lain di Jawa Barat, Senin (16/3). FOTO: Ono cahyono/radar majalengka
0 Komentar

Pemkab
Majalengka menjalin komunikasi dengan Gubernur Jawa Barat lewat video
conference guna
bahas corona virus
(Covid-19). Video
conference tersebut
melibatkan Gubernur Jawa Barat beserta 27 Kabupaten/Kota se-Jawa Barat.

Dalam
paparannya Bupati Majalengka,
Karna Sobahi menyampaikan, pihaknya
mengerahkan seluruh kekuatan dan potensi yang ada untuk mencegah terjadinya
penyebaran virus Corona di kota angin.

Beberapa
langkah yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Majalengka dalam mencegah
penyebaran virus Corona diantarnya menunda segala kegiatan yang menghadirkan
banyak orang atau berkumpulnya massa. Selain itu untuk dunia Pendidikan di semua
tingkatan kegiatan belajar atau membelajarkan anak di rumah selama 14 hari
karena masa darurat ini berlaku dari tanggal 16 sampai dengan 29 Maret
mendatang dengan pengawasan Kepala Sekolah, Guru dan juga Pengawas.

Baca Juga:Stok Pangan Aman, Sekda: Jangan Panik Beli Sembako BerlebihanPulang dari LN, 22 Orang Dipantau, Pemerintah Majalengka Tetapkan Siaga Corona 14 Hari

Bupati
menambahkan adanya kebijakan untuk melakukan sosialisasi secara total. Di antaranya
melayangkan surat kepada 1.008 tempat ibadah yang secara rutin menyelenggarakan
kegiatan ibadah lainnya.

“Untuk
masjid nantinya surat itu dibacakan oleh khotib pada waktu salat Jumat yang
isinya mengajak kepada masyarakat Majalengka untuk tetap waspada. Jangan
khawatir dan jangan takut terhadap virus corona ini,” paparnya.

Pihaknya
mengajak masyarakat untuk melakukan pola hidup bersih dan sehat, asupan gizi
yang seimbang dan rajin berolahraga. Paling utama untuk tetap berdoa kepada
Allah SWT memohon lindungan dari segala mara bahaya. 

Apabila
warga mengalami sakit dengan gejala demam tinggi disertai batuk, sesak nafas
dan ciri lainnya, segera berobat dan berkonsultasi ke Puskesmas terdekat. “Kita
bersama-sama ciptakan suasana kondusif jangan mudah terhasut isu hoax mengenai
Covid-19. Tetaplah waspada dan bersama-sama kita berusaha lahir batin untuk
menghadapi isu virus Corona ini,” pesan Karna. (ono)

0 Komentar