Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat Kuningan untuk tidak panik. Namun tetap selalu waspada dalam mengantisipasi penyebaran virus corona yang kini semakin mengkhawatirkan. Karena penyebarannya cukup massif di berbagai belahan dunia, termasuk kini sudah masuk Indonesia.
“Alhamdulilah untuk di Kuningan belum ada
yang suspect positif. Yang terpenting selalu menjaga kebersihan, perilaku hidup
sehat, jangan sering bersentuhan dengan sesama, tidak cipika cipiki. Jika ada
gejala batuk, panas, pilek, segera bawa ke puskesmas dengan membawa masker,
mengonsumsi makanan yang bergizi, buah dan sayuran, dan jika tidak terlalu
penting jangan bepergian kemana-mana, serta menghindari kerumunan-kerumunan
massa,” imbau Susi.
Sementara itu, Bupati H Acep Purnama SH MH
mengatakan, kegiatan tersebut sebagai langkah kewaspadaan Pemda Kuningan
sekaligus langkah antisipasi penyebaran Covid-19. Sehingga setelah dikontrol,
semuanya telah melakukan kesiapsiagaan dengan baik.
Baca Juga:Soal Mata Pelajaran Matematika Kelas IX SMPDukung Jalintim, Besi Pembatas Jalan Kedungarum Dibongkar
“Hari ini (kemarin, red) kita sudah mulai mengantisipasinya dengan melakukan
penyemprotan-penyemprotan menggunakan desinfektan, termasuk di kantor-kantor,
di masjid-masjid, dan hari ini di kantor pemda. Terutama di masjid itu ada
karpet, karpet itu wajib digulung untuk dibersihkan,” ujarnya.
Bupati juga mengimbau kepada masyarakat
untuk tetap membiasakan diri dalam menjaga kesehatan, dengan cara mandi yang
bersih pakai sabun, cuci tangan yang rutin, pakaian jangan terlalu banyak
digantung, pakaian yang bekas pakai segera cuci pakai deterjen, dan lain
sebagainya. (muh)