Presiden Diminta Tolak Kedatangan 500 TKA Asal China

0 Komentar

Wakil Sekjen DPP PPP itu mengatakan jangan semuanya diukur oleh ekonomi. Karena yang terpenting saat ini adalah penanganan COVID-19 dengan berbagai skema agar segera tuntas. Karena itu, setelah pandemi COVID-19 mereda, baru dilakukan pemulihan pembangunan ekonomi.
Terpisah, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) juga meminta pemerintah menunda rencana kedatangan 500 TKA asal Cina ke Sulawesi Tenggara. “Saya meminta pemerintah pusat menunda rencana kedatangan 500 TKA asal Cina tersebut. Pertimbangannya tentu akan menimbulkan keresahan di masyarakat,” jelas Bamsoet.
Menurutya, kedatangan 500 TKA asal Cina itu bertolak belakang dengan kebijakan pemerintah dalam memutus penyebaran COVID-19. Sebab, kewenangan kedatangan TKA berada di pusat. Menurut dia, pemerintah pusat juga perlu meminta Pemerintah Provinsi Sultra terus mengawasi pintu masuk perbatasan. Khususnya perusahaan modal asing di wilayah Sultra yang mempekerjakan TKA. “Langkah itu agar tidak melakukan pelanggaran dengan mendatangkan TKA asal Cina tersebut,” urainya. (rh/fin)

Laman:

1 2
0 Komentar