“Pengiriman beras meningkat sampai dua kali lipat terutama untuk kota-kota besar provinsi yang menerapkan kebijakan bekerja dari rumah maupun PSBB. Sama, permintaan tertinggi pada beras kualitas super,” terang Uton.
Imbasnya, harga beras super di tingkat pabrik pengilingan padi mengalami kenaikan Rp1000 setiap kilogramnya. Jika sebelumnya Rp9500/kg, saat ini harga beras super menjadi Rp10.500 sekilo. “Itu harga dipenggilingan, kalau di toko-toko tentu berbeda, lebih tinggi lagi bisa nyampe Rp12 ribu sekilo karena belum dihitung biaya transpot sama kuli angkut,” ungkapnya.
Pedagang beras, Sukir menambahkan, kenaikan harga beras menjelang Lebaran sangat dipengaruhi tingginya permintaan masyarakat. Permintaan tersebut salah satunya untuk zakat fitrah dengan ketentuan 2,5 kilogram per orang. Namun dia memperkirakan, harga beras diperkirakan kembali normal setelah Lebaran. (oni/kho)