Petugas Check Point di Sampora Halau Pemudik yang akan Kembali ke Jakarta

0 Komentar

KUNINGAN- Puluhan pemudik yang menggunakan motor dan mobil arah ke Jakarta, dihalau petugas di pos check point Sampora, Cilimus Selasa pagi (26/5). Oleh petugas yang berasal dari kepolisian, TNI, Dishud dan Satpol PP, para pemudik tersebut diperiksa dengan teliti termasuk kartu identitasnya. Setelah diperiksa, akhirnya mereka diminta untuk putar balik menuju rumahnya masing-masing.
Dari pantauan Radar Kuningan, suasana di pos check point Sampora, masih terlihat sepi. Tidak ada konvoi kendaraan pemudik menuju Jakarta atau kota-kota besar lainnya di Pulau Jawa dan Sumatera. Meski begitu, petugas tetap bersiaga dan berada di pinggir jalan serta pos chek point untuk memantau arus kendaraan pemudik.
Cecep, petugas Dishub Kabupaten Kuningan menerangkan, jika arus balik kendaraan dari Kuningan hingga Selasa pagi cukup sepi. Namun pihaknya sempat menghalau sejumlah kendaraan yang akan menuju Jakarta dan Bandung.
“Sekarang masih sepi. Belum ada lonjakan jumlah kendaraan yang akan kembali ke tempat perantauan. Tadi pagi, kami sempat memutarbalikkan sejumlah kendaraan pemudik. Mayoritas menggunakan kendaraan roda dua. Mobil juga ada beberapa buah yang kami paksa untuk balik arah,” tegas Cecep di pos check point Sampora.
Menurut dia, ada pengecualian bagi pemudik yang akan kembali ke Jakarta dengan catatan mengantongi surat izin keluar masuk (SIKM) yang dikeluarkan Pemprov DKI Jakarta.
“Bagi pemudik dari Jakarta yang mengantongi SIKM, kami tidak meminta untuk kembali putar arah. Kami persilakan untuk melanjutkan perjalanan ke Jakarta,” tutur Cecep.
Dia memperkirakan, pemudik yang akan kembali ke luar daerah kemungkinan akan meningkat beberapa hari ke depan. Karena itu, pihaknya tetap bersiaga untuk memantau kendaraan pemudik.
“Lebih baik kami melarang mereka ke Jakarta di Sampora, ketimbang sudah sampai di tol, mereka disuruh pulang kembali oleh petugas. Kasihan kalau sudan di luar Kuningan harus kembali ke rumahnya,” ujarnya pria yang sudah dua bulan berjaga di pos check point Sampora tersebut. (ags)

0 Komentar