Masker Buatan LIPI Bisa Rusak Virus Corona

0 Komentar

Jika melihat perbandingan ukuran diameter di mana mikroorganisme B Atrophaeus 10 kali lebih besar dari virus SARS-CoV-2, ada kemungkinan 30 persen atau lebih virus lolos memasuki saluran pernafasan ketika menggunakan masker kain.
Oleh karena itu, tidak cukup masker hanya ukuran pori yang kecil, tapi diperlukan lapisan aktif yang bersifat mematikan atau dapat memutus RNA virus dengan efektif pada masker.
“Dengan tembaga secara fisik pori-pori mengecil lebih tertutup, tapi tidak tertutup sempurna, tentu kita harus memberi ruang untuk bernafas tapi lapisan aktif tetap tertempel dengan baik,” ujarnya.
Saat ini, LIPI terus melakukan penelitian dan pengembangan untuk meningkatkan efektivitas masker berbasis lapisan tembaga. (yud/antara)

0 Komentar