Tanpa Panja Covid-19, Dewan Masih Dapat Melakukan Pengawasan

0 Komentar

Terkait angka puluhan miliaran rupiah yang dianggarkan khusus penanganan Covid-19, dia mempertanyakan berapa jumlah pasti yang sudah terealisasi. Apakah seluruh anggaran itu telah diserap seluruhnya atau belum?
“Sekarang berapa yang sudah terserap dan terealisasi. Apa benar uang itu sudah terserap semua bahkan dinyatakan kurang, kan itu belum tentu. Bagaimana kalau anggaran yang terealisasi hanya baru 20% atau 30%? Kan kita belum tahu anggaran sekian besar dipakai apa, ke mana,” tanyanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Ketua DPRD Kuningan Nuzul Rachdy menyatakan rencana pembentukan Panitia Kerja (Panja) DPRD Kabupaten Kuningan dalam rangka pengawasan penanganan Covid-19 akhirnya batal dilakukan. Awalnya, panja ini dibentuk agar fokus mengawasi penggunaan anggaran Covid-19 di Kabupaten Kuningan.
“Ternyata pembentukan panja tidak diatur dalam tata tertib. Walaupun Banmus sudah menyepakati, tapi itu bukan final,” kata Nuzul Rachdy.
Atas dasar itu, pihaknya melakukan konsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Hasilnya, bahwa panitia kerja tidak diatur dalam regulasi yang ada. “Nah setelah kita melakukan konsultasi dengan Kemendagri, ternyata panja tidak dikenal dalam tata tertib,” pungkas Nuzul Rachdy. (ags)

0 Komentar