CIREBON – Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahap kedua tingkat SMA/SMK relatif berjalan lancar. Kendati begitu masih terdapat sedikit kendala yang membuat orang tua calon siswa harus mendatangi sekolah tujuan.
Padahal, menurut peraturan yang baru, pendaftaran bisa dilakukan dari rumah. Sekertaris PPDB Online SMAN 7 Cirebon Wawan Muswan SPd mengatakan, ada beberapa alasan yang menyebabkan orang tua tetap mendatangi sekolah. Masih ada beberapa orang tua yang belum mengetahu cara mendaftar PPDB jalur zonasi melalui online.
Selain itu, pada saat awal pembukaan PPDB tahap kedua, terdapat kendala lain. Di mana calon siswa dari Kabupaten Cirebon tidak bisa menemukan pilihan SMAN yang berada di wilayah Kota Cirebon.
“Mungkin di rumah mereka sudah mencoba (mengakses), tapi tidak bisa. Akhirnya datang ke sekolah untuk menanyakan. Tapi disini juga sama, tidak bisa,” ujar Wawan, kepada Radar Cirebon, Kamis (25/6).
Mengetahui ada kendala tersebut, panitia pun tidak mungkin menyuruh para orang tua untuk pulang. Pihaknya tetap memberikan pelayanan dengan membantu orang tua yang mendaftarkan anaknya.
Dalam pelaksanaan PPDB tahap kedua, tidak ada lagi zona yang membagi wilayah Kota Cirebon menjadi beberapa zona. Tahun ini, hanya ada satu zona, yakni zona Kota Cirebon.
Selain itu, terdapat beberapa kecematan di wilayah Kabupaten Cirebon yang masuk zona Kota Cirebon yakni Kedawung, Tengah Tani, Suranenggala, Gunung Jati, Talun dan Mundu.
Pelaksanaan PPDB Tahun 2020/2021 Jabar sesuai Peraturan Menteri Pendidikan Nomor 44 Tahun 2019 dan Peraturan Gubernur (Pergub) Jabar 37/2020 tentang PPDB pada SMA/SMK/SLB. Pendaftaran bisa dilakukan secara mandiri maupun oleh sekolah asal.
Pelaksanaan PPDB tahap kedua hanya akan berlangsung sampai dengan tanggal 1 Juli mendatang. Pengumumanya sendiri akan dilakukan pada tanggal 8 Juli 2020 mendatang.
Sementara itu, untuk pelaksaan PPDB Online di tingkat SMK, tidak ada jalur zonasi. Pada tahap kedua, pelaksanaan PPDB Online hanya diperuntukan untuk jalur prestasi rapor umum.
Ketua Panitia PPDB SMKN 1 Cirebon H Joko Susanto SPd MPd mengatakan,pada PPDB tahun ini, SMKN 1 Cirebon mendapatkan kuota sebanyak 792 siswa. Pada tahap pertama, sedikitnya terdapat 717 calon siswa yang telah mendaftarkan diri ke SMKN 1.