ANJATAN-Aksi begal diwarnai banyak modus. Termasuk sembunyi dan muncul dari semak-semak saat jalanan sepi.
Mengantisipasi hal itu, anggota TNI dari Koramil 1614/Anjatan melaksanakan aksi bersih-bersih tanaman liar disepanjang jalan raya Kopyah-Bugis, Kamis (2/7).
Kegiatan Karya Bakti ini juga melibatkan anggota Polri, pamong desa dan masyarakat Desa Kopyah. Mereka ramai-ramai melakukan tebas semak-semak di beberapa titik ruas jalan penghubung tersebut. Ikut serta dalam giat, jajaran Supervisor Sungai dan Irigasi Anjatan-Eretan PJT Bugis.
“Karya Bakti ini dilaksanakan sebagai langkah antisipasi tindak kejahatan atau kriminalitas di sepanjang Jalan Kopyah-Bugis yang memang kondisi jalannya sepi dan banyak yang tertutup semak-semak,” terang Dandim 0616/Indramayu, Letkol CZI Aji Sujiwo SH MSi melalui Danramil 1614/Anjatan, Kapten Czi Samsudin.
Jalan Raya Kopyah-Bugis yang sepi terutama pada malam hari, memang rawan tindak kriminalitas. Karena biasanya semak kerap dimanfaatkan pelaku begal sebagai lokasi persembunyian saat mengintai calon korbannya.
Lantaran kondisinya yang sepi pula, kawasan itu kerap dijadikan tempat tongkrongan anak-anak muda dari sejumlah wilayah. Penduduk setempat merasa risih.
“Warga yang ikut aksi bersih-bersih ini sangat bersemangat sekali. Rupanya mereka memang ingin sekali lokasi yang sebelumnya kumuh itu dibersihkan,” kata Danramil 1614/Anjatan, Kapten Czi Samsudin.
Kuwu Desa Kopyah, Najat memberikan apresiasi kepada anggota TNI serta Forkompimcam Anjatan. Pihaknya berharap, Karya Bakti TNI akan terus berlanjut demi membantu masyarakat. (kho)