Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kuningan, dr Susi Lusiyanti mengaku, jika hasil swab test masal kedua, ketiga maupun keempat masih menunggu informasi dari Pemprov Jawa Barat. Sehingga hasil swab test masal baru diketahui dari tahap pertama saja.
“Hasil swab masal kedua, ketiga dan selanjutnya kita masih menunggu. Kita meminta dengan sangat kepada provinsi untuk segera dikeluarkan hasilnya. Mudah-mudahan tidak ada lagi kasus baru. Tapi tidak menutup kemungkinan ini akan bertambah,” duganya.
Adanya kasus baru ini, pihaknya berencana akan meminta tambahan 1.500 alat swab ke Pemprov Jabar. Melonjaknya kasus positif ini bukan berarti Tim Gugus Tugas Covid-19 gagal, justru sebaliknya menjadi kewaspadaan adanya temuan-temuan baru di lapangan melalui swab test masal. “Kita juga akan segera melakukan rapid masal di 32 kecamatan. Kita sudah mengajukan 6.000 alat rapid tes, mungkin hanya sekitar 4.000 lebih yang disetujui,” tutupnya. (azs/ags)