Hingga memasuki tahun 2000-an, Acah pun mulai kerepotan menjalankan usaha warisan mertuanya tersebut karena faktor usia. Ditambah persaingan bisnis warung nasi yang semakin marak dan menjamurnya Warung Kasreng di seputaran kecamatan Luragung memaksa Acah pun berhenti berjualan.
Sejak saat itu, Acah pun memilih usaha lain yaitu berjualan rempeyek tempe bersama sang mertua. Hingga akhirnya, pada tahun 2013 lalu Ibu Kasri pun meninggal dunia di usia senjanya 90 tahun. Kini, Ibu Kasri sudah tiada dan menjadi legenda kuliner ikon Kabupaten Kuningan, Nasi Kasreng. (fik)