SUMBER – Jabatan esselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, bakal kembali dilelang. Pasalnya, beberapa jabatan tersebut akan mengalami kekosongan.
Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon, Dr Iis Krisnandar SH Cn mengatakan, pengurangan ASN setiap tahun terus terjadi. Angkanya mencapai 800 orang lebih.
“Tahun 2010 lalu, ASN di Pemkab Cirebon jumlahnya sebanyak 17 ribuan. Dan sekarang tinggal 12 ribuan. Jadi, dalam jangka 10 tahun terakhir ini, ASN di kita berkurangnya antara lima ribuan orang,” kata Iis kepada Radar, kemarin (12/7).
Ia menjelaskan, berdasarkan data di BKPSDM tahun ini, untuk jabatan eselon II yang mengalami kekosongan di Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), lantaran kepala badan sebelumnya meninggal dunia.
“Untuk eselon II yang pensiun tahun ini adalah Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR),” kata Iis.
Bahkan, sambung Iis, di 2021 dan 2022 eselon II yang pensiun lebih banyak. Mereka di antaranya Ali Effendi yang sekarang menjabat kepala Dinas Pertanian, dan Muhadi yang sekarang menjadi staf ahli di Setda bakal pensiun pada Januari 2021.
Kemudian Supadi Priyatna yang sekarang menjabat Inspektur pada Inspektorat Kabupaten Cirebon bakal pensiun pada Februari 2021.
Selanjutnya, Agas Sukma Nugraha yang sekarang menjabat kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kabupaten Cirebon, bakal pensiun pada Maret 2021 mendatang.
Adapun yang pensiun pada 2022, di antaranya Ade Setiadi yang kini menjabat Kasatpol PP, Erry Achmad Husaeri yang kini menjabat sebagai Kadisnakertrans, Denni Supdiana yang kini menjabat sebagai Kadishub, dan Deni Agustin yang kini menjabat sebagai Kadisdagin.
“Selanjutnya, Hartono yang kini menjabat sebagai Kadisbudpar, Sugeng Darsono yang kini menjabat Kepala DPMPTSP, dan Avip Suherdian yang kini menjabat sebagai asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda. Termasuk saya sendiri pensiun,” paparnya.
Terkait kekosongan jabatan dan pejabat eselon II yang pensiun di Januari 2021 nanti, pihaknya juga sudah berencana untuk melakukan open bidding. Bahkan, pada Agustus 2020 nanti, pengumuman open bidding tersebut akan dibuka. Rencananya untuk posisi jabatan di dalam satu RSUD setempat.
Agustus, BKPSDM Buka Open Bidding

