JAKARTA – Belum ada kejutan yang mewarnai pertandingan sektor ganda putri PBSI Home Tournament. Pasangan-pasangan unggulan masih belum terkalahkan di penyisihan grup. Unggulan pertama, Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti, masih belum bertanding.
Sedangkan unggulan kedua, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah juga masih berada di posisi teratas di Grup L. Pasangan senior-junior Greysia Polii/Febby Valencia Dwijayanti Gani, yang dijagokan di peringkat ketiga, untuk sementara juga unggul di Grup J.
Apriyani Rahayu/Mychelle Chrystine Bandaso yang merupakan unggulan keempat, kemarin dipaksa bermain rubber set oleh Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allesya Rose. Namun mereka akhirnya mengalahkan Meilysa/Rachel dengan skor 21-16, 21-23, 21-14 dan tetap memetik kemenangan. Apriyani/Mychelle ada di peringkat kedua Grup K, satu tingkat di bawah Agatha Imanuela/Yulfira Barkah yang lebih unggul dari perhitungan set.
Laga terakhir penyisihan grup kemarin mempertemukan pasangan Jesita Putri Miantoro/Lanny Tria Mayasari dengan Febi Setianingrum/Nethania Irawan. Pertandingan panjang tiga set akhirnya dimenangkan Jesita/Lanny dengan skor 22-24, 21-12, 21-18.
“Hari ini kami mainnya belum enak, kami merasa pukulannya belum pas,” ujar Lanny, ketika ditanya soal pertandingan. “Lawan kami punya pertahanan yang rapat, mereka punya power juga,” tambah Jesita.
Di laga penentuan juara grup, Jesita/Lanny akan berhadapan dengan Nita/Putri yang menjadi favorit di Grup L. Lanny mengatakan akan bermain nothing to lose karena menghadapi pasangan yang lebih senior.
“Mereka punya akurasi yang bagus, defense mereka pun rapat. Jadi kami harus lebih siap,” sebut Jesita.
Sementara, pasangan Melani Mamahit/Tryola Nadia akan berhadapan dengan Greysia Polii/Febby Valencia Dwijayanti Gani dalam perebutan juara Grup J ganda putri. Melani/Tryola memenangkan laga penyisihan pertama kemarin melawan Kelly Larissa/Savira Nurul Husnia dengan skor 21-16, 21-18.
Melani/Tryola sempat tertinggal 9-13 di set kedua. Hal ini terjadi karena mereka terlalu buru-buru ingin mematikan lawan. “Di set kedua, kami mainnnya jadi agak buru-buru, terlalu ingin mematikan lawan, tapi malah jadi mati sendiri,” kata Melani, pemain binaan klub Exist.
Ganda Putri Belum Ada Kejutan
