JAKARTA – Sengitnya duel perempat final ganda putri, membuat pasangan Agatha Imanuela/Yulfira Barkah tak dapat melanjutkan. Pada set kedua PBSI Home Tournament, mereka mengibarkan bendera putih saat melawan Greysia Polii/Febby Valencia Dwijayanti Gani. Agatha mengalami kram pada kaki kiri dan akhirnya menyerah dalam kedudukan 19-21, 8-12.
Duel kedua pasangan sebetulnya sangat seru di set pertama. Agatha/Yulfira bahkan sempat memimpin perolehan poin. Namun Greysia/Febby lebih unggul di poin-poin akhir. Agatha sempat meminta pertolongan dokter pertandingan untuk menyemprotkan penahan rasa sakit. Dia tetap melanjutkan pertandingan.
Saat ingin memukul shuttlecock di bagian kanan belakang lapangan, Agatha lalu terjatuh dan meringis kesakitan. Pertandingan akhirnya terpaksa dihentikan. Agatha/Yulfira retired, dan Greysia/Febby memastikan satu tempat di semifinal.
“Mereka mainnya bagus, kami adu strategi dari awal. Adu reli juga karena siapa yang lebih tahan, dia yang bisa memenangkan poin,” kata Greysia. “Sebetulnya nggak kelihatan (kalau Agatha cedera), waktu kedudukan 7-6 dia minta break. Tapi kami tetap tidak mau kendor karena Agatha kram. Kami tetap fokus untuk cari poin,” lanjut Greysia.
Di babak semifinal, Greysia/Febby akan berhadapan dengan Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Ribka/Fadia yang merupakan unggulan pertama, melaju ke semifinal dengan mengalahkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi dengan skor 21-11, 21-19.
“Bola-bola mereka lebih matang, kami harus siap, nothing to lose dan harus fokus,” kata Greysia.
Di laga lain, tiket semifinal ganda putri diamankan pasangan Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Keduanya lolos usai mengalahkan Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi. Dalam pertandingan yang berlangsung sore ini di Pelatnas Cipayung, Ribka/Fadia menang straight set dengan skor 21-11, 21-19.
Sementara, pasangan Jesita Putri Miantoro/Lanny Tria Mayasari membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan kedua, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah. Jesita/Lanny yang ada di urutan kedelapan dalam daftar unggulan, berhasil menghentikan perlawanan Nita/Putri dengan skor 21-16, 15-21, 21-12.
Tampil lepas tanpa beban menjadi kunci kemenangan Jesita/Lanny. Meski sempat kehilangan set kedua, duet mereka langsung tancap gas di set penentuan dan membuat Nita/Putri sulit untuk keluar dari tekanan. “Kami tidak mau meladeni lawan di pola main mereka, kami banyak main reli. Kami juga lebih sabar, pertahanan mereka rapat,” tandas Jesita. (fin/tgr)
Lawan Retired, Greysia/Febby Lolos
