CIREBON – Kamanto (22) kini harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Mitra Plumbon. Pria asal Desa Bodesari, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon itu, mengalami luka-luka pada tubuhnya akibat kecelakaan lalu lintas di Jalan Pantura Cirebon. Tepatnya di Desa Lungbenda, Kecamatan Palimanan, Jumat malam (17/7) sekitar pukul 19.00.
Motor berjenis Yamaha N-Max nopol E 5105 HJ, kini berada di Mapolsek Gempol untuk dijadikan sebagai barang bukti laka lantas. Sedangkan kendaraan yang terlibat kecelakaan dengan Kamanto, melarikan diri.
“Barang bukti kecelakaan lalu lintas Yamaha N-Max nopol E 5105 HJ masih ada di Polsek Gempol,” kata Kapolsek Gempol, Kompol Ali Mashar, yang disampaikan oleh Kanit Lantas Iptu Suheryana, Minggu (19/7).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa kecelakaan berawal saat korban mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max melaju di flyover dari arah Arjawinangun menuju Palimanan. Setibanya di lokasi kejadian, motor Yamaha N-Max terserempet mobil yang tidak diketahui identitasnya.
“Yamaha N-Max diduga melaju tidak hati-hati. Sehingga terserempet atau tersenggol oleh mobil yang melaju searah disamping kirinya. Motor Yamaha N-Max kemudian oleng ke kiri jalan dan terjatuh. Sedangkan mobil, langsung melarikan diri, sehingga kita tidak mengetahui identitasnya,” jelasnya.
Akibat dari kejadian itu, Kamanto mengalami luka-luka. Unit Lantas Polsek Gempol yang mendapatkan informasi itu langsung bergegas ke lokasi kejadian dan membawa korban ke Rumah Sakit Mitra Plumbon. Tidak hanya itu saja, Unit Lantas Polsek Gempol juga langsung berkoordinasi dengan Urlaka Polresta Cirebon. (cep)
Jadi Korban Tabrak Lari
