Hal tersebut disebabkan beberapa faktor. Seperti mulai masifnya pelaksanaan skrining masal, mobilitas penduduk yang tidak terkontrol, serta pengabaian protokol kesehatan. “Cirebon termasuk lintasan. Peluangnya agak riskan,” ujar Edy.
Dia mengimbau masyarakat untuk tidak khawatir. Namun tetap waspada. Asalkan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Terpisah, Kadinkes Kabupaten Cirebon, Hj Eni Suhaeni SKM MKes mengakui, beberapa kasus terkonfirmasi positif Covid-19 diketahui sebagian diderita oleh orang-orang yang tidak bergejala. Atau tidak menunjukan gejala sakit yang memerlukan perawatan di rumah sakit.
Beberapa kasus yang sempat muncul justru diketahui dari swab test masal yang dilakukan Pemkab Cirebon. Atau oleh hasil tracing dan tracking kontak erat kasus terkonfirmasi positif.
Kasus pertama yang muncul dari swab test masal adalah di Pasar Sumber dimana dua pedagangnya saat itu dari hasil test terkonfirmasi positif saat swab test masal. Keduanya tidak sakit dan tidak menunjukan gejala seperti orang yang terpapar virus. Yang bersangkutan tidak menunjukan gejala serius.
Mereka saat itu, terpaksa dievakuasi ke rumah sakit karena situasi di lingkungannya tidak kondusif. Menurutnya, ada sejumlah kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Cirebon yang justru terjadi tanpa gejala. Ia mencontohkan kasus yang menimpa lima warga Gunung Jati yang terpapar. Namun tanpa gejala dan beberapa kasus lainnya yang juga tanpa gejala.
“Hasil tracing yang di Gunung Jati untuk lima kasus tanpa gejala. Yang 3 Nakes dari Puskesmas Gunung Sari juga tanpa gejala. Lalu 1 ASN yang Sulawesi juga sama tanpa gejala dan yang satu lagi dari wilayah timur juga sama,” ujarnya.
Kasus lainnya yang tanpa gejala juga menimpa 1ASN yang bekerja di Pemkota Cirebon, lalu dua warga Kedawung yang tidak dirawat, melainkan hanya melakukan isolasi mandiri beberapa waktu lalu.
“Kasus ini jadi warning bagi kita bahwa yang tanpa gejala saja bisa positif. Makanya harus tetap menerapkan protokol kesehatan, tetap pakai masker jika keluar rumah,”imbuhnya. (dri/ade)
ANDRI WIGUNA/RADAR CIREBON
BEBER DATA: Jubir Gugus Tugas Kabupaten Cirebon, Sartono SKM MPH membeberkan data terakhir covid-19, kemarin. Dia mengingatkan warga untuk mematuhi protokol kesehatan.
Waspada, Banyak Kasus Tanpa Gejala
