DIREKTUR Utama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Berintan, Akhyadi SE merupakan salah satu yang tidak diperpanjang masa jabatannya.
Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH mengambil keputusan tersebut mempertimbangkan hasil uji kompetensi yang dilakukan selama dua hari yakni, Jumat-Sabtu (10-11/7).
Atas putusan tersebut, Akhyadi mengaku menerima dengan ikhlas dan percaya bahwa keputusan tersebut adalah yang terbaik untuk dirinya maupun perusahaan.
“Saya berterima kasih atas amanah yang diberikan kepada saya selama ini. Saya juga minta maaf atas kepemimpina saya selama di Perumda Pasar,” ujar Akhyadi, kepada Radar Cirebon, Selasa (21/7).
Ia juga meminta maaf kepada Ikatan Pedagang Pasar (IPP) se-Kota Cirebon, para pedagang pasar, pemerintah kota, mitra kerja dan berbagai elemen lainnya.
Akhyadi selama mengabdi sebagai aparatur sipil negara (ASN) pernah menempati beberapa posisi. Salah satunya kepala bagian perekonomian. Kemudian dia memimpin Perumda Pasar Berintan dalam beberapa tahun terakhir.
Ia berharap, ke depan Perumda Pasar Berinta dipimpin orang yang lebih baik lagi. Juga dapat membawa perusahaan daerah milik Pemerintah Kota Cirebon tersebut ke arah lebih baik lagi. “Saya ikhlas menerima, keputusan karena terbaik dari Allah,” tukasnya.
Di lain pihak, Direktur Utama Perumda Farmasi, Agung Prabowo menjawab diplomatis. Dia mengaku belum mengetahui informasi terkait keputusan walikota. Apakah dirinya akan kembali diperpanjang atau tidak.
Kendati demikian, Agung menegaskan, siap bila kembali diberi amanah. Meski secara pribadi merasa sudah cukup. “Walaupun secara pribadi sudah cukup, tapi kalau diberi amanah lanjutan akan dijalankan,” tukasnya. (ysf)