HAURGEULIS – Sejumlah Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di wilayah Kabupaten Indramayu bagian barat (Inbar) menargetkan proses pencocokan dan penelitian (coklit) bisa tuntas awal Agustus.
Sesuai agenda awal, batas akhir coklit data pemilih Pilkada Indramayu ditetapkan hingga 13 Agustus 2020 mendatang. “Target kami awal bulan depan proses coklit sudah beres semua,” kata ketua PPK Haurgeulis, Iqbal Fansuri kepada Radar, kemarin.
Optimisme, lanjut dia, menyusul 4 dari 10 Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kecamatan Haurgeulis sudah 100 persen menyelesaikan coklit. Sedangkan enam desa lainnya rata-rata progres per 30 Juli mencapai 90 persen. Bahkan ada tiga desa yang sudah diatas 95 persen.
Iqbal Fansuri mengungkapkan, meski dihari raya Idul Adha sejumlah Petugas Pendataan Daftar Pemilih (PPDP) tetap melaksanakan pencoklitan. Sasarannya terkhusus warga yang baru pulang kampung.
“Targetnya warga dari perantauan yang balik mudik. Kan kemarin-kemarin gak ada di tempat. Nah, hari raya ini kesempatan buat PPDP mencoklit mereka,” jelas dia.
Ia juga mengimbau kepada petugas PPDP yang melakukan coklit agar melakukan coklit dengan baik dan teliti. Tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19. PPDP juga tak perlu terlalu terburu-buruk lantaran masih punya cukup waktu. “Kalau misalnya target meleset ya gak masalah. Waktunya kan masih cukup panjang,” ujarnya.
Senada disampaikan ketua PPK Bongas, Arief Wahyudi. Dalam beberapa hari kedepan, kemungkinan 3 desa lainnya yaitu Plawangan, Cipaat dan Kertajaya juga akan menyelesaikan proses coklit. Pasalnya, progres di ketiga desa itu sudah diatas 90 persen.
Sampai dengan 27 Juli kemarin, baru satu dari 8 desa yakni Cipedang, telah menuntaskan coklit alias 100 persen.
“Tidak ada kendala berarti yang dihadapi para anggota PPDP di tingkat lapangan. Masyarakat pun berpartisipasi aktif sehingga proses pencoklitan berjalan lancar dan lebih cepat dari batas waktu yang ditetapkan,” tandasnya. (kho)
Coklit Beres Awal Agustus
