SEDONG – Tujuh pegawainya yang terkonfirmasi positif Covid-19, Puskesmas Sedong Kabupaten Cirebon dilakukan penutupan selama empat hari (lockdown). Sehingga pelayanan Puskesmas Sedong tidak bisa dilakukan seperti biasanya.
“Dari hari Jumat (7/8) sudah ditutup untuk pelayanan kepada masyarakat, katanya akan dibuka lagi pelayanan hari Selasa depan,” ujar salah seorang perawat Puskesmas Sedong, Nani Sugiarti.
Nani mengungkapkan dilakukannya penutupan Puskesmas Sedong pasca tujuh pegawainya terkonfirmasi positif Covid-19. “Angka pastinya saya nggak tahu, sekitar tujuhan yang positif Covid-19,”tuturnya.
Nani menjelaskan salah satu pegawai yang positif Covid-19 setelah mendatangi Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon. “Salah satunyakan itu bendahara, dia memberikan laporan kepada dinkes. Nah, sepulang dari dinkes dicek lalu positif,”terangnya.
Ketujuh pegawai Puskesmas Sedong yang positif Corona merupakan bidan dan TU. “Kalau perawat tidak ada. Bidan dan TU, dan satunya itu kader puskesmas bukan pegawai puskesmas,” bebernya.
Karena adanya pegawai yang positif Corona sehingga seluruh pegawai Puskesmas Sedong dilakukan swab test. “Hasilnya katanya Senin keluar,” ujarnya.
Seluruh pelayanan baik pelayanan rawat inap maupun rawat jalan semuanya dilakukan penutupan. Masih ada satu pasien rawat inap yang masih menjalani perawatan. “Jadi sebelum dilakukan penutupan pasien ini sudah dirawat terlebih dahulu, karena kondisinya masih kurang baik sehingga masih dirawat. Namun itu juga sudah tidak bisa ditengok oleh siapa pun,” jelasnya. (den)
7 Pegawai Positif, Puskesmas Sedong Ditutup
