CIREBON – Menyambut milad ke-212 tahun, Keraton Keraton Kacirebonan menggelar lomba tari topeng bagi anak-anak. Perlombaan juga dimaksudkan untuk memeriahkan HUT ke-75 RI.
Di sela kegiatan lomba, panitia juga mengaja peserta untuk menggelar upacar bendera secara virtual. Yang tersambung langsung dengan Istana Negara.
Dalam lomba tari topeng, ada tiga kategori. Yakni Kategori A untuk anak kelas 1-3 SD. Kategori B yang melombakan anak kelas 4-6 SD. Serta Kategori C yang melombakan anak SMP-SMA.
Ketua Panitia, Elang Iyan Arifudin mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian acara. Di mana puncak acaranya sendiri akan digelar pada Senin (24/8).
“Sebelumnya, kita sudah merencanakan Milad Keraton Kacirebonan ini pada tanggal 23 Maret 2020. Tapi karena ada pandemi Covid-19, jadi agenda milad terpaksa ditunda sampai sekarang,” ungkapnya.
Karena adanya pandemi Covid-19 juga, sejumlah agenda yang sedianya akan dilaksanakan terpaksa ditiadakan. Padahal sebelumnya telah direncanakan workshop, pertunjukan seni, pameran benda pusaka, bazaar dan seresehan budaya.
Agenda tersebut telah dilakukan penyesuaian dengan kondisi saat ini. Sehingga hanya menyisakan perlombaan seni tari topeng dan gala dinner yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 Agustus.
Sultan Kacirebonan IX, Pangeran Abdul Gani Natadiningrat Dekarangga mengaku tetap bersyukur rangkaian milad bisa tetap berjalan. Walaupun harus dilaksanakan secara sederhana.
Namun demikian, pihaknya berharap agar kegiatan tersebut tetap bisa berjalan dengan khidmat dan tetap mengilhami tujuan dan fungsi dari keraton kacirebonan sendiri.
Keraton ini didirikan pada tahun 1808 oleh Pangeran Carbon Amirul Mukminin. Beliau adalah putra Mahkota Sultan Kanoman keempat, Pangeran Muhammad Khaeruddin. Selama ini Keraton Kacirebonan banyak mengangkat seni dan budaya dan pariwisata Cirebon.
“Mudah-mudahan semangat ulang tahun ini, keraton dapat melaksanakan amanah dalam melestarikan nilai nilai budaya,” pungkasnya. (awr)