“Yang pasti, kami harus mempertimbangkan keputusan walikota,” ungkap salah seorang ketua RW di Ciremai Giri kepada Radar, kemarin.
Yang pasti, menurutnya, hingga saat ini, warga tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. Di lingkungan Ciremai Giri juga tak ada yang terkonfirmasi Covid-19. Sehingga warga juga merasa belum perlu untuk melaksanakan pembatasan sosial berskala mikro. Kelurahan Kecapi sendiri termasuk dalam zona kuning.
Namun demikian, untuk mengantispasi penyebaran Covid-19, pengurus RW juga mengimbau bagi warga yang baru datang dan menginap di lingkungan RW 17 Ciremai Giri untuk melapor kepada RT setempat.
“Untuk mengantisipasi penularan Covid-19, warga juga memutuskan untuk menutup jalan-jalan komplek. Tapi untuk jalan-jalan utama yang biasa dilintasi kendaraan sih tetap dibuka,” lanjutnya. (awr)