Ketua RW 05 Pekalangan Selatan, Dasuki Catu Hafid mengungkapkan, warga telah melakukan beberapa penataan. Mulai dari pintu masuk hingga jalanan menuju situs Pedati Gede Pekalangan. “Kami mendapatkan anggaran alokasi umum untuk semua RW, termasuk Pekalangan Selatan. dananya digunakan untuk lukisan mural mulai dari RT 01 sampai RT 09,” katanya.
Tujuannya, kata Dasuki, untuk mengangkat Situs Ki Gede Pedati Syekh Abdul Karim. Bagaimana wisatawan nantinya banyak yang hadir ke Situs Pedati Gede.
Warga RW 05 Pekalangan Selatan, menghias area tersebut dengan aneka payung warna-warni. Lukisan yang dibuat diantaranya bergambar Balaikota Cirebon, hingga Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Dengan kampung yang dipercantik, warga berharap, wisatawan semakin banyak yang hadir ke situs Pedati Gede.
Apalagi situs ini sangat bersejarah. Dibuat tahun 1449 Masehi. Tepatnya sebelum berdirinya Masjid Agung Sang Cipta Rasa.
Dalam sejarahnya, saat pembangunan Masjid Agung Sang Cipta Rasa, Pangeran Cakrabuana membuat Gerobak Pedati Gede untuk alat angkut material. “Pedati Gede di sini (pekalangan) ini yang asli. Kalau di Keraton Kasepuhan itu replikanya,” ujarnya
Sementara itu, Sarkowi, keturunan Syekh Abdul Karim menjelaskan, Syekh Abdul Karim adalah kusir pedati gede. Dalam sejarahnya, dia mengangkut material Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Pedati Gede saat itu digunakan mengangkut mulai kayu hingga batu.
Dia sangat menyambut baik penataan oleh warga dengan bergotong royong. Sehingga masyarakat luas semakin mengenai kampung RW 05 Pekalangan. (abd)
Warga Pekalangan Perlu Edukasi Ekonomi Kreatif
