GABUSWETAN-Anggota Komisi V DPR RI, H Daniel Mutaqien Syafiuddin ST melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Barokah di Blok Gadur, Desa Gabuskulon, Kecamatan Gabuswetan, Sabtu (12/9).
Kegiatan juga dihadiri Ketua MUI Kabupaten Indramayu, KH Moh Syathori SHI MA serta para tokoh ulama. Selain mengawali pembangunan masjid, politisi yang akrab disapa Mas Daniel itu juga memberikan santunan kepada fakir miskin dan anak yatim piatu.
Ketua Panitia Pembangunan, H Surya SE mengungkapkan, pembangunan masjid Al Barokah sangat dirindukan oleh masyarakat khususnya para jamaah. Sudah direncanakan sejak bertahun-tahun lamannya, dan dengan izin Allah SWT baru tahun ini bisa terlaksana.
“Kami hanya berupaya mewujudkan keinginan masyarakat untuk membangun masjid baru yang lebih refresentatif. Karena kondisi masjid lama yang dibangun pada tahun 1993, selain bangunannya sudah tua, areanya semakin sempit sehingga kesulitan dalam menampung jumlah jamaah terutama salat Jumat,” ungkapnya.
Surya bersyukur, rencana pembangunan masjid mendapat dukungan dari Mas Daniel. Tak hanya datang untuk melakukan peletakan batu pertama, tapi juga memberikan bantuan anggaran untuk pembangunan. “Insya Allah dengan perhatian dan dukungan dari Mas Daniel, pembangunan Masjid Al Barokah dapat terlaksana dengan lancar,” harapnya.
Sementara itu, Mas Daniel juga berharap dukungan dan partisipasi dari seluruh masyarakat setempat dalam proses percepatan pembangunan masjid Al Barokah ini.
Ia mengaku, beberapa waktu lalu pernah melaksanakan kunjungan kerja di Blok Gadur dan menunaikan salat berjamaah di Masjid Al Barokah. Kondisinya saat itu memang cukup memprihatinkan.
“Alhamdulillah, sekarang mau dibangun yang baru. Mudah-mudahan pembangunannya lancar sehingga masjid ini dapat digunakan sebagai tempat ibadah maupun kegiatan Islami masyarakat sekitar,” terangnya.
Mas Daniel meyakini, fungsi dan peran masjid ini akan memberikan sumbangsih besar dalam membentuk karakter masyarakat yang religius dan berintegritas. Karena itu, masjid harus dimakmurkan. (kho)