1 Brighton Albion vs Chelsea 3
BRIGHTON – Chelsea mengawali Premier League musim 2020/2021 dengan sempurna. Mereka menaklukkan tuan rumah Brighton and Hove Albion. Berlangsung di Stadion American Express, kemarin dini hari WIB, Chelsea menang 3-1. Tiga gol The Blues –sebutan Chelsea- dicetak oleh Jorginho dari titik penalti (23′), Reece James (56′), dan Kurt Zouma (66′). Sedangkan satu gol balasan Brighton disumbangkan oleh Leandro Trossard pada menit ke-54.
Kemenangan tersebut fantastis. Sebab, musim ini, ambisi Chelsea meledak-ledak, ingin meraih banyak trofi. Makanya, Chelsea tengah menggila di bursa transfer musim panas ini, yang ditutup 5 Oktober nanti.
The Blues sudah mendatangkan Hakim Ziyech, Timo Werner, Ben Chilwell, Thiago Silva, Malang Sarr, Xavier Mbuyamba, dan Kai Havertz. Angkanya pun nyaris GBP200 juta (sekitar Rp3,9 triliun). Angka tersebut bisa saja bertambah. Seperti penuturan jurnalis TalkSport, Fabrizio Romano. Pelatih Chelsea, Frank Lampard juga merencanakan perekrutan bintang West Ham United, Declan Rice dan penjaga gawang asal Senegal, Edouard Mendy dari Rennes.
“Saat ini banyak yang meragukan Kepa Arrizabalaga (kiper Chelsea). Kepa dinilai memiliki serangkaian penampilan buruk. Sepertinya, Mendy diberikan peluang untuk berbicara banyak di Stamford Bridge,” ujar Fabrizio.
Chelsea pun juga belum berhenti membidik pemain baru. Hasil posisi empat Premier League musim lalu, memang bukan raihan yang bagus buat klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu. Namun, kalau melihat bagaimana situasi mereka tahun lalu, bisa dimaklumi jika pencapaian The Blues telah melampaui ekspektasi. Toh, mereka sedikit “sakit hati” usai ditinggalkan Eden Hazard ke Real Madrid.
Sebenarnya, Chelsea memiliki banyak pemain muda dan belum sama sekali menginjak kakinya Liga Inggris. Hal itu, Lampard justru tak kaget. Ini menjadi standar baru buat skuad muda Chelsea yang harus dilampaui. Bebannya cukup berat, apalagi kalau melihat bagaimana tim lain berbenah. Namun, Lampard tetap mengusung ambisi yang besar.
“Saya memahami, musim ini akan berbeda tekanannya (kepada pemain). Tapi saya tak butuh pemain yang hanya bertarung dan hanya (merebut) empat besar. Saya juga tidak melatih di sini untuk mengorbitkan para pemain akademi saja,” ungkap Lampard.