ARJAWINANGUN – Lagi, oknum warga yang membuang putung rokok sembarangan mengakibatkan kebakaran. Sebanyak tiga lapak warung penjual sayur dan buah di depan kantor Balai Desa Arjawinangun, Kecamatan Arjawinangun ludes, Rabu (16/9) sekitar pukul 00.00 WIB. Untungnya, tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
Peristiwa itu, kali pertama diketahui oleh aparat Desa Arjawinangun yang sedang piket. Dari kantor balai desa melihat api yang sudah membesar di bagian atap warung milik Pendi yang menjual buah-buahan. Langsung saja menghubungi Pemadam Kebakaran Pos Jaga Arjawinangun.
“Kita mendapat laporan dari aparat desa, langsung armada Pos Jaga Arjawinangun ke lokasi kejadian. Saya juga hubungi Pos Jaga Palimanan dan Weru, untuk membantu melakukan pemadaman, karena informasi api merembet ke lapak sebelahnya,” papar Kadis Pemadam Kebakaran Kabupaten Cirebon Abdullah Subandi melalui Kasi Tanggap Darurat, Eno Sujana.
Hanya selang lima menit kemudian setelah laporan, mobil Damkar dari Pos Jaga Arjawinangun tiba di TKP dan langsung melakukan pemadaman. Namun, api yang sudah membesar menjalar ke lapak milik Elisa penjual sayuran dan beras. Sebagian lapak milik David juga terbakar.
Api akhirnya bisa dikendalikan dan berhasil dipadamkan sekitar pukul 01.10 WIB. “Api berhasil dipadamkan sekitar satu jam lebih. Akibat kejadian ini, lapak yang terbuat dari kayu terbakar,” katanya.
Soal penyebab kebakaran itu, Eno menduga adanya oknum masyarakat yang membuang putung rokok sembarangan. (cep)