Sedangkan stadion Jalak Harupat dan Gelora Sriwijaya merupakan dua venue pengganti. Mandala Krida (Jogjakarta) dan Stadion Pakansari (Bogor) yang sebelumnya dilaporkan ke FIFA.
“Dari enam yang ditetapkan, empat stadion di antaranya sudah pasti. Tinggal dua venue yakni Gelora dan Jalak Harupat yang akan menunggu keputusan FIFA sambil merenovasi,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto menambahkan berkaitan dengan menyetujui atau tidak tergantung dari kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah. “Nah, soal menyetujui atau tidak itu kesiapan kita. Sekarang yang ada aktivitas revitalisasi di enam stadion itu. Jadi ketika mereka (FIFA) datang, ya enam tempat ini yang paling siap,” kata Iwan yang juga ditunjuk sebagai Wakil Ketua Panitia Penyelenggara Piala Dunia U-20 2021 (INAFOC).
Iwan menyampaikan, bahwa FIFA rencananya akan datang ke Indonesia pada akhir September nanti untuk meninjau stadion yang jadi venue Piala Dunia U-20 2021. Dapat disampikan, Piala Dunia U-20 2021 direncanakan berlangsung 20 Mei-12 Juni. Sebanyak 24 negara dari enam konfederasi berbeda akan memeriahkan salah satu turnamen sepak bola bergengsi di level kelompok umur ini. (der/fin)