CIREBON – SSB Garuda Tegalwangi tumbang oleh Bina Prestasi Indramayu pada laga perdana Grup A Liga Bina Sentra (Libinsa) 2020. Duel di lapangan Sepak Bola Sanggarung, Ciledug Lor, Kabupaten Cirebon, Minggu pagi (27/9), itu dimenangkan Bina Prestasi dengan skor 2-0.
Dua gol Bina Prestasi disarangkan pada menit-menit awal memanfaatkan kelengahan lini belakang Garuda. Seva Saputera mencatatkan namanya di papan skor saat pertandingan baru berjalan satu menit. Kemudian, digandakan oleh Muhammad Dimas Fakri di menit ke-7.
Pelatih Garuda, Hendika Kusyono menyesali kekalahan perdana anak asuhnya. Menurut dia, dua gol di menit-menit awal itu tidak seharusnya terjadi. “Dua gol itu akibat kesalahan pemain belakang kami yang kurang siap menghadapi serangan lawan,” katanya.
Bina Prestasi memang tampil lebih atraktif. Memanfaatkan kecepatan sejumlah pemain, tim besutan Muhamad Zuhri itu lebih mendominasi. Garuda bukannya tanpa peluang. Serangan balik mereka kerap merepotkan lini belakang lawan. Sayang, hingga akhir pertandingan, tak satu pun kesempatan berbuah gol.
“Lawan juga bagus di lini tengah. Tapi kali ini kami lebih beruntung. Kami senang bisa merebut 3 poin. Tapi harus segera berbenah untuk laga pekan depan. Kita akan evaluasi lagi. Ada beberapa catatan, khususnya aliran bola dari lini tengah ke depan yang belum maksimal,” kata pelatih Bina Prestasi, Muhamad Zuhri.
Di pertandingan lainnya, AFC Sanggarung menang telak atas Girang Raya. Tim tuan rumah menang empat gol tanpa balas dan langsung memuncaki klasemen sementara Grup A. Ali Sultan mencetak dua gol di laga itu pada menit ke-20 dan 40. Kemudian, digenapkan oleh Zaki (23′) dan Ogim (45′).
“Kemenangan yang luar biasa. Ini karena anak-anak tampil penuh semangat di kandang sendiri. Level permainan kita memang sudah oke. Anak-anak punya skill bagus. Jadi, strategi yang saya terapkan dari awal berjalan dengan baik,” ujar pelatih AFC Sanggarung, Maulana Bhanu Reza. (ttr)