KUNINGAN – Sebanyak 46 orang santri dan pegawai Ponpes HK dinyatakan sembuh dari positif Covid-19. Dari yang sembuh ini, kini tersisa sebanyak 366 yang masih menjalani proses penyembuhan.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kuningan, Agus Mauludin SE, membenarkan adanya laporan 46 santri dan pegawai HK yang dinyatakan sudah sembuh dari positif Covid-19.
Meski kemarin (7/10) ada penambahan kasus positif di cluster HK sebanyak 7 orang, namun untuk yang sembuh cukup signifikan. Sehingga dari sebelumnya yang dinyatakan positif sebanyak 405 orang, kemudian bertambah 7 orang menjadi 412 orang, saat ini sudah berkurang menjadi 366 orang, dan dikabarkan mulai membaik.
“HK hari ini (kemarin, red) tambah 7 orang. Yang sembuh belum ada penambahan, baru 46. Jadi, 405 ditambah 7 dikurangi 46, sisanya tinggal 366,” kata Agus Mauludin.
Menurutnya, dari data yang diterimanya, sudah ada sekitar 2.400 santri dan pegawai HK yang diswab. Sedangkan sisanya ia menyebut ada di Dinas Kesehatan (Dinkes).
Sedangkan untuk kasus positif Covid-19 cluster BRI, hingga saat ini menurutnya tidak ada penambahan kasus, sehingga masih ada 11 orang yang sedang ditangani. “Untuk cluster BRI masih isolasi,” singkatnya.
Sementara itu, berdasarkan data yang diupdate GTPP Covid-19 Kabupaten Kuningan, kemarin, total kasus positif Covid-19 mencapai 688 orang, 498 di antaranya masih karantina.
“Kasus konfirmasi (positif Covid-19), total 688 orang, Discarded 178 orang, masih karantina 498 orang, meninggal 12 orang,” kata Agus.
Untuk kasus suspek, total ada 2.186 orang, Discarded 2.143 orang, dan masih karantina 43 orang. Kemudian total rapid positif (reaktif) 231 orang, masih karantina 29 orang, sembuh rapid positif 187 orang, meninggal rapid positif 15 orang, rapid positif jadi konfirmasi 2 orang, dan kasus suspek menjadi konfirmasi 6 orang.
Kemudian untuk kasus probable, total kasus 24 orang, Discarded 12 orang, masih karantina 7 orang, probable rapid positif 8 orang, meninggal 5 orang, dan kasus probable jadi konfirmasi ada penambahan 2 orang. Sedangkan untuk kasus kontak erat, total 1.049 orang, Discarded 765 orang, dan masih karantina 284 orang. (muh)