Berprestasi, TBM Nurul Huda Jadi Model

Berprestasi, TBM Nurul Huda Jadi Model
KUNJUNGAN: Kepala  Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten  Majalengka, H Ade Saepudin SSos (kedua dari kiri) berfoto bersama di TBM N Desa  Sindanghaji, belum lama ini. FOTO:ISTIMEWA/RADAR MAJALENGKA
0 Komentar

 
PALASAH –  Kepala  Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten  Majalengka, H  Ade Saepudin SSos bersama jajarannya mengunjungi  dan menilai  keberadaan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Nurul  Huda di  Blok  Tegal Merak  Desa  Sindanghaji  Kecamatan  Palasah, belum lama ini.
Melalui Sekretaris  Dra Hj Rina Hindaryani  Afiatin dan Kabid  perpustakaan,   Agung Budiono STP MT menyebutkan, kunjungan ke TBM Nurul  Huda  dalam rangka melihat kondisi dan survei TBM yang dianggap berprestasi sebagai model untuk  TBM yang lain. Kunjungan juga dilakukan  ke TBM Kecamatan  Maja. Hadir pada kesempatan itu,  Camat  Palasah  Munadjat Subiyantara, BA,  Kuwu  Sindanghaji, Awit Saepudin.
Ketua TBM Nurul Huda, Dodi Jaya SPd  menyebutkan, TBM Nurul  Huda berdiri  pada 2 Mei 2010 bertepatan dengan diperingatinya Hari Pendidikan Nasional.
Menurut Dodi, tidak semua orang memiliki akses terhadap bahan bacaan, walaupun mereka tahu akan pentingnya membaca. Tetapi karena tidak terbeli, jauh dari perpustakaan atau toko buku, juga karena keterbatasan waktu, akhirnya orang menjauh dari kegiatan membaca.
Padahal setiap orang seharusnya dapat meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi, wawasan, berbagai keterampilan, kecakapan hidup dan lain-lain yang berguna bagi peningkatan produktivitas individu melalui aktivitas membaca.
Untuk itulah, TBM Nurul Huda didirikan  dan sudah, mendapat izin operasional penyelenggaraan TBM dari Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka dengan nomor: 421.10/3436-Disdik pada tanggal 24 Juni 2011.
Dodi mengaku hingga kini  pihaknya belum memiliki pustakawan yang memberikan layanan kepada pemustaka, masih dilayani oleh pengurus  karena semua pengurus dan relawan tidak ada yang berlatar belakang pustakawan atau berlatar belakang pendidikan ilmu perpustakaan.
Pengelola yang bertugas secara teknis terdiri dari 6 orang, bagian administrasi 3 orang dan bagian layanan 3 orang. Jumlah bacaan yang terdapat di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Nurul Huda sekitar 3 ribu koleksi dengan jenis yang beragam seperti sastra, agama, pertanian, peternakan, kesehatan, keterampilan, komputer, buku-buku anak, juga buku-buku penunjang pembelajaran SD, SMP dan SMA.
Berdasarkan data per 30 September 2020, anggota Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Nurul Huda sebanyak 1.048 orang yang tersebar di 13 desa se-Kecamatan Palasah, dan juga beberapa desa di Kabupaten Majalengka. “Kita sekarang memang tidak membuka TBM untuk umum, apalagi di luar Sindanghaji hanya untuk siswa/santri saja dulu sebelum pandemi berlalu,” terangnya. (ara/opl) 

0 Komentar