CIREBON – Rencana penataan Lapangan Kebumen sempat dibayang-bayangi kegagalan. Hal ini disebabkan pandemi covid-19 membuat pemerintah melakukan refocusing. Bahkan dampak dari pengalihan anggaran sempat direncanakan proyek ini digeser tahun 2021.
Namun tahun ini akhirnya bisa direalisasikan. Walaupun proyek awal rencananya Rp5,5 miliar, dan sekarang digelar walaupun anggarannya hanya setengahnya. Pantauan Radar Cirebon sepanjang Lapangan Kebumen sudah dipasang seng keliling.
Bahkan alat berat seperti eskavator sudah mulai bekerja. Dari papan plang tertulis proyek penataan dan pembuatan taman Kebumen dilaksanakan selama 90 hari. Nilai proyeknya sebesar Rp2,8 miliar yang dilaksanakan oleh PT Dinamis Sarana Utama.
Anggaran penataan Lapangan Kebumen bersumber dari APBD Kota Cirebon tahun 2020. Kepala Dinas Pekerjaan umum dan penataan ruang (DPUPR), Syaroni ATD MT mengatakan, pengerjaan proyek penataan Lapangan Kebumen saat ini sedang berlangsung.
Hanya saja, pengerjaan tahun ini tidak bisa selesai tahun ini juga. Tapi akan dilanjutkan tahun 2021. “Sekarang sudah mulai pengerjaannya,” kata Syaroni, kepada Radar Cirebon, Rabu (14/10).
Karena bersumber dari APBD Kota Cirebon, sekarang baru digelar hanya 50 persen dari total anggarannya yang dibutuhkan. “Insya Allah 90 hari kalender akan selesai,” tandasnya.
Dalam detail engineering design (DED) yang diterima koran ini, pengembangan Taman Kebumen mengarah pada taman budaya. Mengingat di sekelilingnya terdapat situs budaya yang sangat beragam seperti, Kampung Arab, Pecinan, keraton, dan kawasan kolonial.
Di penataan Taman Kebumen nantinya akan dibuat green amphitheater dengan dominasi rumput. Sehingga area terbuka ini bisa menjadi resapan air hujan. Kemudian Hamparan taman hijau dengan pepohonan yang rindang untuk aktivitas di bawahnya.
Bagaimana dengan desain Taman Kebumen? Rencananya, di situ akan mengakomodir galeri terbuka, teater terbuka, teater taman, sanggar seni budaya terbuka, mobil pustaka dan dokumenter budaya, kantor sekretariat dan administrasi, serta taman bermain anak.
Berdasarkan Master Plan Revitalisasi Taman Kebumen, kawasan ini sebenarnya masuk dalam klaster Kawasan Kota Pusaka Cirebon. Sebab, di sekelilingnya terdapat beberapa bangunan cagar budaya seperti Gedung BAT, Kota Tua Pelabuhan Cirebon, kawasan keraton, kampung Pecinan dan Kampung Arab. (abd)
Penataan Lapangan Kebumen Dimulai
