CIREBON-Banyak pasar malam di setiap desa harus menjadi perhatian pemerintah. Pasalnya, di pasar malam, protokol kesehatan masih diabaikan. Sehingga potensi penularan covid-19 semakin besar.
Salah satu warga Kecamatan Mundu Panca Sarianto merasa heran karena muludan dilarang namun pasar malam semakin marak diberbagai desa. “Kalau muludan dilarang, pasar malam juga harus dilarang jangan diperbolehkan seperti sekarang ini,” ujarnya.
Menurut Panca dengan diperbolehkannya pasar malam maka potensi penularan covid akan semakin terbuka lebar. “Pasar malam sangat ramai dan berdesakan sehingga potensi penularan covid jauh lebih besar terlebih lagi hampir setiap desa ada pasar malam,” tuturnya.
Menurut Panca, sudah seharusnya pemerintah melakukan pelarangan terhadap pasar malam. “Kalau menurut saya pemerintah harus berani melarang pasar malam jangan malam diperbolehkan kalau ingin Kabupaten Cirebon bebas covid,” ujarnya.
Warga Kecamatan Tengahtani, Erwadi mengatakan dirinya sangat kecewa dengan diperbolehkannya pasar malam di setiap desa.
“Saya lihat pasar malam itu sudah tidak layak lagi jika diizinkan mengingat saat ini tengah pandemi covid 19,”ujarnya.
Pemerintah harus berani tegas melakukan pelarangan terhadap pasar malam. “Kalau bukan pemerintah, siapa nantinya yang melarang. Sudah tahu Kabupaten Cirebon ini tadinya zona merah sekarang kuning, tentunya pemerintah harus cekatan terhadap kegiatan di masyarakat yang berpotensi adanya penularan covid 19,”ungkapnya.(den)