KUNINGAN-Jajaran Polres Kuningan menggelar giat Operasi Zebra 2020 dengan kegiatan sosial membagikan sembako dan masker kepada para tukang ojek, kusir delman serta rumah yatim piatu dan duafa, kemarin (2/11).
Operasi Zebra yang digelar di Jalan Raya RE Martadinata depan Terminal Kertawangunan tersebut berlangsung humanis tanpa ada tindakan sanksi tilang. Dipimpin langsung Kapolres Kuningan AKBP Lukman Syafri Dandel Malik, giat razia tersebut diselingi pembagian masker gratis kepada warga pengguna jalan. Kalaupun ditemukan yang melanggar aturan lalu lintas seperti tidak ada kaca spion atau tidak membawa SIM, petugas hanya memberikan sanksi teguran dan arahan saja.
Kapolres Kuningan AKBP Lukman Syafri Dandel Malik mengatakan, sesuai instruksi yang diberikan Mabes Polri bahwa operasi zebra kali ini lebih mengedepankan tindakan preemtif dan preventif serta memberikan edukasi kepada masyarakat.
“Kecuali pelanggar lalu lintas berat seperti bonceng tiga, tidak memakai helm hingga menggunakan knalpot bising, baru kita beri tindakan tegas. Alhamdulillah pada giat operasi kali ini kami tidak menemukan pelanggar tersebut,” ungkap Kapolres Lukman.
Lebih lanjut Lukman mengatakan, giat Operasi Zebra yang berlangsung di tengah pandemi ini menjadi perhatian khusus pihak kepolisian untuk ikut peduli terhadap masyarakat yang terdampak. Oleh karena itu, dalam pelaksanaannya dibarengi kegiatan sosial berupa pembagian paket sembako dan masker kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Ada sekitar 200 paket sembako yang kami bagikan pada operasi zebra kali ini. Sasaran penerima kali ini adalah para tukang ojek, kusir delman dan anak yatim piatu dan dhuafa. Selain itu kami juga membagikan 3.000 masker untuk pengguna jalan untuk antisipasi penyebaran dan penularan Covid-19,” ujarnya.
Sementara itu salah seorang tukang ojek yang menerima sembako Wahidin (40) mengaku senang mendapatkan bantuan sembako ini. Bantuan tersebut, kata Wahidin, sangat membantu mengingat kondisi pandemi Covid-19 sangat berdampak pada penghasilannya selama ini.
“Sejak ada pandemi ini pendapatan saya dari narik ojek sangat berkurang karena masyarakat banyak tinggal di rumah. Alhamdulillah, saya dapat bantuan dari Pak Polisi. Terima kasih, semoga menjadi amal kebaikan dan mendapat balasan berlipat ganda dari Allah SWT,” ujar Wahidin sumringah.