CIREBON – Anggota DPRD Kota Cirebon memulai aktivitas reses ke III tahun persidangan 2020, Kamis (12/11). Persoalan sasaran penerima bantuan sosial dan permohonan perbaikan saluran drainase lingkungan, mendominasi aspirasi dan keinginan masyarakat yang disampaikan kepada para wakil rakyatnya.
Seperti yang disampaikan warga RT 02 RW 08 Wanacala Penggung Kelurahan/Kecamatan Harjamukti, kepada Wakil Ketua DPRD Kota Cirebon M Handarujati Kalamullah SSos. Masyarakat meminta agar sasaran penerima bantuan sosial dari pemerintah pusat, provinsi, maupun Pemkot, dapat lebih diperluas lagi sasarannya.
Bahkan, masyarakat meminta agar bantuan ini terus diadakan oleh pemerintah di tahun depan, karena masa pandemi covid-19 ini belum dipastikan akal berakhir kapan. Masyarakat yang terkena imbas akibat masa pandemi ini, diharapkan dapat disentuh langsung oleh pemerintah melalui bermacam-macam program bantuan sosial, guna meringankan kebutuhan hidupnya.
Selain itu, masyarakat juga meminta agar lingkungan mereka diberikan bantuan perbaikan saluran drainase. Karena selokan yang berada di depan rumah mereka airnya tidak mengalir sempurna; sehingga menimbulkan genangan yang dikhawatirkan menimbulkan penyakit akibat sarang nyamuk atau penyakit yang penyebabnya karena faktor kebersihan lainya.
Sementara itu, Handarujati saat menerima aspirasi ini, mengaku akan menampung dan mencatatkannya menjadi sebuah pokok pikiran yang didapatkan dari hasil reses, guna disampaikan kepada pihak eksekutif melalui dinas terkait supaya direalisasikan.
Selain itu, pria yang akrab disapa Andru ini mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Mengenai bantuan bantuan pihaknya akan tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk warga Kota Cirebon.
“Masyarakat harus taat protokol kesehatan karena Covid-19 belum berakhir,” ujar politisi partai Demokrat ini.
Aspirasi yang sama, juga didapatkan anggota DPRD dari PKB, Ahmad Syauqi SSy, turun langsung ke RT 03/02, Kelurahan Pulasaren, Kecamatan Pekalipan.
Selain menyampaikan aspirasi terkait bansos dan perbaikan saluran drainase lingkungan, warga yang didatangi juga mengadukan persoalan air PDAM. Karena selama ini air PDAM yang mengalir ke pelanggan di wilayah tersebut masih belum bisa dibilang lancar, sehingga banyak warga yang mengeluh.