Di tempat terpisah, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) M Arif Kurniawan ST menambahkan, penganggaran TPP yang baru meng-cover 10 bulan di APBD 2021 merupakan salah satu bentuk pengorbanan ASN yang mesti rela dan siap-siap TPP-nya mengalami penurunan. Pengorbanan ini, semata-mata menyikapi kondisi keuangan pemerintah yang sedang fokus mangan di covid-19.
Saat perhitungan RAPBD 2021, kondisi keuangan daerah defisit sekitar Rp107 miliar. Anggaran untuk TPP yang di-plot pada APBD 2021 setiap bulannya mencapai Rp16 miliar. Dengan demikian, yang baru dianggarkan dalam APBD 2021 berarti baru Rp160 miliar. (azs)
ASN Kencangkan Ikat Pinggang

