MAJALENGKA – Angka kasus terkonfirmasi positif dalam dua hari terakhir ini kembali mengalami peningkatan. Sejak Sabtu-Minggu tercatat ada kenaikan cukup signifikan mencapai 37 kasus.
Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 kabupaten Majalengka H Alimudin SSos MM MMKes mengungkapkan penambahan 37 kasus itu terjadi selama dua hari terakhir. Pada Minggu (6/12) tercatat 25 orang terkonfirmasi positif Covid-19, sehari sebelumnya Sabtu (5/12) naik 12 orang.
“Dari angka kenaikan tersebut, berarti angka kasus positif Covid-19 di kabupaten Majalengka selama pandemi ini sudah mencapai 770 orang. Kenaikan ini berdasarkan hasil tracing kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif,” jelas Alimudin, Minggu (6/12).
Ia menjelaskan dari peta sebaran kasus hingga pekan pertama di bulan Desember, setiap harinya kasus positif mengalami kenaikan cukup banyak. Untuk pasien aktif mengalami kenaikan 18 orang. Dari data sebelumnya mencapai 252 kini tercatat sudah 270 pasien aktif. Sedangkan untuk pasien sembuh juga ada peningkatan kesembuhan mencapai 12 orang.
“Namun kasus meninggal dunia karena terkonfirmasi positif juga naik dua orang dari 60 orang menjadi 62 sejak Sabtu-Minggu kemarin. Begitu juga probable naik satu tingkat dari 49 menjadi 50 orang meninggal dunia,” imbuhnya.
Pihaknya terus mengimbau kepada seluruh masyarakat kabupaten Majalengka untuk tetap menaati protokol kesehatan 3M (mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, dan menjaga jarak) serta tidak berkerumun atau 1T.
Sementara itu saat dihubungi, Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd menambahkan Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Majalengka akan melakukan evaluasi terkait Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) yang sudah berlangsung selama dua pekan. Pihaknya mengaku belum bisa memutuskan apakah PSBM dihentikan atau kembali dilanjutkan.
“Insya Allah besok (hari ini, red) akan kita evaluasi. Kita koordinasikan melalui rapat apakah tetap dijalankan PSBM atau tidak. Hasilnya nanti kami umumkan,” tambahnya. (ono)
Nasib PSBM Majalengka Diputuskan Hari Ini
