Kontainer Terbalik, Anak Punk Tewas

Kontainer Terbalik, Anak Punk Tewas
TABRAKAN BERUNTUN: Mobil dump truck yang menabrak tronton los bak mengakibatkan seorang di duga anak punk tewas, kemarin. FOTO: KOMARUDIN KURDI/RADAR INDRAMAYU
0 Komentar

INDRAMAYU-Kecelakan lalu lintas terjadi di dua lokasi berbeda di Jalur Pantura Kabupaten Indramayu, Senin (21/12). Dalam peristiwa tersebut, satu orang meninggal dunia.
Korban meninggal bernama Dian (27), warga Desa Jumbleng, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu. Korban ditabrak mobil kontainer los bak saat menghentikan kendaraan bersama rekan-rekannya.
Keterangan diperoleh Radar Indramayu, kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Pantura Desa Jumbleng, sekitar pukul 13.40 WIB.
Kejadiannya bermula saat korban bersama sejumlah rekannya menghentikan kendaraan yang melintas dari arah Jakarta menuju Cirebon. Namun, nahas bagi korban, di saat hendak menghentikan sebuah truk kontainer lost bak dirinya tertabrak.
Diduga pengemudi kendaraan tersebut ragu-ragu lalu menabrak korban. Sementara rekan-rekannya berhasil menyelamatkan diri, menepi ke pinggir dan median jalan. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Sementara mobil yang menabraknya melarikan diri.
Kapolsek Losarang, Kompol H Mashudi SH MH mengatakan, dalam kejadian tersebut juga melibatkan mobil lainnya. Truk tronton tersebut setelah menabrak korban, ditabrak dari belakang oleh sebuah mobil dump truck. Kendaraan dump truck nopol E 8654 VF yang dikemudikan Sodikin itu ringsek. Beruntung sopirnya selamat.
“Berawal ada sekelompok anak Punk hendak menghentikan kendaraan di tengah jalan. Saat truk kontainer los bak tersebut melintas korban yang bersama sejumlah rekannya menghentikannya, dan terjadilah kecelakaan itu. Korban langsung dibawa petugas ke RS Bhayangkara Losarang,” ujar Mashudi.
Di waktu bersamaan kecelakaan lalu lintas juga terjadi di Jalur Pantura Desa Sukahaji, Kecamatan Patrol. Sebuah truk kontainer menabrak rumah dan terbalik di tengah jalan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kapolsek Patrol Kompol Rukman, mengatakan, terjadinya kecelakaan tersebut diduga karena sang sopir mengantuk.
Kendaraan nopol B 9056 TW yang dikemudikan Gunadi (50) warga Kelurahan Tambakaji, Kecamatan Ngaliyan, Semarang itu tengah melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon.
“Saat melintas dilokasi kejadian itu, kendaraan tersebut tiba-tiba oleng kekanan, lalu menabrak median jalan, kemudian oleng kekiri dan menabrak garasi rumah warga. Sementara kontainernya terbalik dan menutup sebagian badan jalan,” kata Rukman.
Adanya kejadian tersebut arus kendaraan dari arah Jakarta terhambat. Guna menghindari penumpukan kendaraan, Polisi pun langsung mendatangkan mobil derek untuk menarik kontainer ke pinggir jalan. (kom)

0 Komentar