Lonjakan kasus aktif Covid-19 di Indonesia terus terjadi. Pada Jumat (15/1), ada penambahan konfirmasi positif mencapai 12.818 kasus. Sementara kasus sembuh bertambah 7.491 orang.
=====================DENGAN penambahan itu, total konfirmasi positif Covid-19 mencapai 882.418 kasus. Sedangkan total pasien yang pulih 718.696 orang. Untuk kasus meninggal dunia juga bertambah 238 orang. Sehingga total kasus meninggal akibat Covid-19 menjadi 25.484.
“Jumlah spesimen yang diperiksa mencapai 72.957 spesimen dari 49.466 orang. Dengan demikian total spesimen yang sudah diperiksa mencapai 8.206.401 spesimen dari 5.475.700 orang,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito di Jakarta, Jumat (15/1).
Provinsi dengan penambahan konfirmasi positif tertinggi adalah Jawa Barat (3.095 kasus). Disusul DKI Jakarta (2.541 kasus), Jawa Tengah (1.993 kasus), Jawa Timur (1.198 kasus), dan Sulawesi Selatan (649 kasus). Sementara itu, provinsi dengan penambahan pasien sembuh terbanyak adalah DKI Jakarta (2.051 orang). Kemudian Jawa Barat (1.074 orang), Jawa Timur (868 orang), Jawa Tengah (766 orang), dan Sulawesi Selatan (571 orang). “Seluruh provinsi melaporkan terdapat penambahan kasus positif. Sulawesi Barat yang paling rendah, dua kasus,” imbuhnya. Untuk suspek yang masih dipantau mencapai 66.573 orang. Orang dengan status terkonfirmasi positif Covid-19 yang masih diawasi mencapai 882.418 orang.
Dari daerah, Pemkab Cirebon memastikan tempat isolasi mandiri untuk pasien Covid-19 tanpa gejala di Hotel Radiant di kawasan Gronggong siap dipakai pada Senin mendatang (18/1). Hingga kemarin sudah ada 110 pasien yang masuk daftar waiting list.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon dr H Edi Susanto MM mengatakan jumlah pasien yang sudah masuk daftar tunggu bersumber dari puskesmas-puskesmas yang ada di Kabupaten Cirebon. “Kita sudah punya data waiting list yang akan masuk. Sementara ada 110 pasien,” ujarnya, kemarin.
Dari jumlah waiting list tersebut, pihaknya akan kembali melakukan skrining untuk mengecilkan angka tersebut agar sesuai dengan fasilitas isolasi mandiri yang saat ini disewa Pemkab Cirebon. Proses skrining akan dilakukan di puskesmas. “Jadi nantinya yang benar-benar tidak memungkinkan untuk isolasi di rumah saja yang nanti akan diisolasi di hotel,” imbuhnya.
Sementara Bupati Cirebon Drs H Imron MAg yang melihat langsung hotel tempat isolasi untuk OTG itu berharap jika sudah beroperasi nanti, tempat tersebut bisa mempercepat proses penyembuhan para pasien sehingga tingkat kesembuhan di Kabupaten Cirebon akan mengalami peningkatan.