CIREBON- Jadwal kedatangan vaksin Sinovac untuk Covid-19 mundur. Sedianya datang kemarin, ternyata mengalami perubahan. Rencananya baru masuk Cirebon secara serentak besok (27/1). Vaksinasi pertama selain dimulai dari para tenaga kesehatan (nakes), juga akan diikuti jajaran Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah).
Kepala Dinkes Kabupaten Cirebon Hj Eni Suhaeni SKM MKes membenarkan pengiriman vaksin baru bisa dilakukan besok. “Nanti akan diterima di gudang farmasi Dinkes dan disimpan di cold chain sebelum dikirim lagi ke fasiltas pelayanan kesesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit,” ujar Eni, kemarin.
Untuk tahap pertama pemberian vaksin, selain dilakukan pada nakes, juga akan diberikan kepada Forkopimda dan ketua-ketua lembaga lainnya di Kabupaten Cirebon. Hal ini dilakukan untuk meyakinkan warga bahwa vaksin ini aman dan tak berbahaya. “Nanti selain tenaga kesehatan ada Pak Dandim, Pak Kapolres, Ketua DPRD, Pak Kajari, Sekda, Kadinkes, Direktur RS, Ketua PPNI, Ketua IBI, dan Ketua MUI. Untuk Pak Bupati sendiri tidak dilakukan vaksin karena sebelumnya sudah pernah terpapar Covid-19,” imbuhnya.
Hasil verifikasi terakhir, menurut Eni, dari kuota 8.009 tenaga kesehatan pada saat pendataan pertama, kini menyusut. Hal tersebut dikarenakan banyak tenaga kesehatan yang tak memenuhi prasyarat dan ketentuan sebagai penerima vaksin. Di antaranya sudah pernah terpapar Covid-19 dan mempunyai penyakit penyerta. Saat ini jumlah tenaga kesehatan yang akan divaksin sekitar 7.300 orang.
Sementara itu, kepala Puskesmas Plered dr Dewi Waskito Ningtyas mengatakan para petugas dan vaksinator yang ada di sejumlah fasilitas layanan kesehatan sudah siap melaksanakan vaksinasi. Jika melihat jumlah dan proses yang akan dilalui, kata Dewi, maka untuk menyelesaikan vaksinasi di satu fasilitas layanan kesehatan butuh waktu sekitar 2 hari.
“Seseorang atau calon penerima vaksin butuh sekitar 15 menit untuk sampai disuntik vaksin. Setelah itu yang cukup lama adalah observasi setelah divaksin, di mana sang penerima akan dipantau kondisinya selama 30 menit untuk melihat reaksi yang terjadi setelah vaksin disuntikkan. Jadi kurang lebih paling cepat itu sekitar 45 menit untuk satu orang,” katanya.