KUNINGAN – Sebanyak 7.720 vial vaksin Sinovac dalam kemasan 4 dus, yang masing-masing berisi 1.930 vial, tiba di Kuningan, Rabu (27/1).
Dengan dikawal ketat aparat kepolisian, vaksin ini dikirim oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jabar menggunakan kendaraan box. Bersamaan dalam satu kendaraan, ribuan vaksin ini juga sebelumnya dikirim untuk Sumedang dan Majalengka.
Vaksin untuk mencegah Covid-19 tersebut tiba di Kuningan dan langsung diamankan di gudang farmasi, Jalan Raya Cilowa-Kramatmulya, tepat di samping selatan RM Lembah Ciremai. Vaksin ini langsung diserahkan oleh pihak Dinkes Provinsi Jabar kepada Bupati Kuningan H Acep Purnama SH MH.
Ikut mendampingi bupati, Kepala Dinas Kesehatan Kuningan dr Hj Susi Lusiyanti MM, Sekdis H Farid Rubana SE, perwakilan Polres dan Kodim/0615 Kuningan, Kepala Pelaksana BPBD Indra Bayu Permana SSTP, serta sejumlah pihak lainnya.
“Kami menerima 7.720 vaksin dalam keadaan baik, sesuai dengan surat ekspedisinya yang diantarkan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. Pengirimannya baik, pengawalannya baik, insya Allah aman. Hari ini (kemarin, red) kami simpan di Gudang Farmasi,” kata Bupati H Acep Purnama saat diwawancarai sejumlah wartawan usai menerima penyerahan vaksin.
Hari itu juga, kata bupati, ada yang sudah siap menerima distribusi vaksin di 15 puskesmas. Sehingga siang kemarin pendistribusian pun langsung dilakukan pendistribusian kepada puskesmas.
“Insya Allah besok (hari ini, red) akan kita launching imunisasi, vaksinasi Covid-19,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, bupati berpesan kepada seluruh masyarakat Kuningan agar dapat menerima penyuntikan vaksin ke dalam tubuh. Ia memastikan vaksin tersebut cukup aman, karena sudah memenuhi semua persyaratan, baik dari sisi kesehatan, efektivitas, keamanan dan sebagainya, termasuk kehalalannya.
“Sekali lagi saya mengimbau kepada masyarakat, marilah kita saling mendukung dalam rangka pengentasan pandemi Covid-19 di Kuningan, dan pada umumnya di tempat yang lain,” ajaknya.
“Harapannya ya sembuh semua (dari Covid-19). Besok (hari ini, red) kami akan mengundang tokoh-tokoh, pejabat pemerintahan yang dimungkinkan menerima vaksin ini, dalam rangka memberikan edukasi,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinkes Kuningan dr Hj Susi Lusiyanti MM didampingi Kabid P2M dr H Denny Mustafa MKes, menjelaskan terkait pelaksanaan vaksinasi dengan sasaran pertama diperuntukan kepada para tenaga kesehatan (nakes).