Sementara Walikota Cirebon Drs H Nashrudin Azis SH berterimakasih kepada pemerintah pusat yang telah mengirimkan sebagian kebutuhan vaksin yang akan disalurkan kepada masyarakat sasaran di Kota Cirebon. Dengan adanya vaksin ini, ia berharap akan menambah imun, karena rasa percaya diri kembali pulih dan bisa terus berjuang melawan Covid-19.
Namun, karena belum seluruh warga bisa menerima vaksin secara bersamaan, ia pun meminta tetap ada kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan. Tidak boleh kendur. “Alhamdulillah hari ini (kemarin) datang. Ini aman. Dan besok (hari ini) akan dipersiapkan sehingga Jumat Insya Allah mulai penyuntikan. Diawali Forkopimda, kemudian tenaga kesehatan. Tapi saya karena penyintas, tidak masuk prioritas,” ujar Walikota Azis.
Sementara dari Majalengka, Bupati DR H Karna Sobahi menyatakan akan memberikan upaya persuasif kepada masyarakat yang telah layak diberikan vaksin ketika muncul penolakan. Secara partisipatif pihaknya akan memberikan contoh saat launching Rabu pekan mendatang.
“Sugesti kepada masyarakat perlu diberikan. Salah satunya contoh (pejabat ikut divaksin). Jadi tidak hanya wacana dan sosialisasi saja. Sebenarnya masyarakat sudah familiar mendengar vaksinasi. Seperti setiap tahun saat haji dan umrah itu ada vaksin meningitis. Jadi formulanya seperti itu, hanya mungkin kandungannya beda,” terang Karna. (dri/muh/azs/ono)