Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke ke Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kemarin. Atau sehari setelah dilantik Presiden Jokowi. Kapolri tampak akrab dengan jajaran PBNU. Terkhusus dengan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj.======================
YA, dalam kunjungan itu, Listyo langsung disambut oleh Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj. Listyo sendiri tampak didampingi Asops Kapolri Irjen Imam Sugianto, Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, dan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. “Hari ini saya selaku Kapolri baru yang kemarin baru saja dilantik mendapatkan kesempatan untuk bisa menghadap ke beliau (Kiai Said) selaku Ketua Umum PBNU,” kata Listyo di PBNU, Jakarta, Kamis (28/1).
Menurut Listyo, dirinya sudah lama mengenal sosok Kiai Siad, namun secara formal dia ingin bertemu lagi dengan Kiai Said ketika menjadi Kapolri. “Sebagai Kapolri secara formal maka penting bagi kami berkunjung ke salah satu ormas muslim paling besar, tentunya dalam rangka menyinergikan program-program yang akan kami laksanakan ke depan,” tandas mantan Kapolda Banten itu.
Lebih lanjut, Listyo menerangkan, dirinya hendak meningkatkan sinergi umara dan ulama dalam melaksanakan program-program pemeliharaan ketertiban masyarakat.
“Karena memang ke depan Polri tidak mungkin bekerja tanpa dukung dan partisipasi masyarakat. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini kami sangat berterima kasih, beliau memberikan support penuh kepada Polri,” tambah Kapolri ke-25 itu.
Jenderal bintang empat ini juga pengin terbentuk sinergi yang baik antara PBNU dan Polri, tidak hanya di pusat, melainkan sampai ke tingkat polsek. “Terima kasih kepada seluruh pimpinan NU Pusat dan tadi kami diberikan akses sampai dengan cabang untuk bisa bersinergi. Jadi Kapolsek dengan pengurus NU Cabang, kemudian Kapolres dengan pengurus NU di atasnya sampai Polda, kami Kapolri bersinergi dengan pimpinan Pusat PBNU Pak Kiai Said Aqil,” pungkas Listyo.
Sementara Kiai Said ketika memberikan keterangan pers di depan kantor PBNU menyatakan ia sudah sangat dekat dengan Jenderal Listyo Sigit Prabowo. “Bagi saya, Pak Sigit ini sudah tidak asing lagi. Bahkan bisa dikatakan warga NU cabang Nasrani,” kata Kiai Said.