“Tapi itu pun kalau tidak dipotong lagi oleh pemerintah pusat, kalau dipotong seperti tahun kemarin ya sama saja akhirnya kekurangan,” katanya.
Oleh sebab itu, urgensi pupuk organik ini menjadi sangat penting. Karenanya pada tahun ini akan dicoba dikurangi penggunaan pupuk anorganik, dengan cara memanfaatkan pupuk organik bagi petani diawali dengan lahan seluas sekitar 25 hektar.
“Sehingga saya harapkan dalam waktu 4 tahun ini, tidak perlu lagi menginput pupuk subsidi. Karena masyarakat sudah bisa menyiapkan pupuknya sendiri, dengan berbahan baku organik,” pungkasnya. (ags)