CIREBON – Dinas Kebudayaan, Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Cirebon menargetkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Cirebon pada tahun ini bisa mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu.
Hal itu disampaikan Kabid Pariwisata Disbudparpora Kabupaten Cirebon, Nana Mulyana saat ditemui Radar, kemarin.
Menurutnya, selama tahun 2020 jumlah kunjungan ke Kabupaten Cirebon hanya sekitar 450.000 orang. Jumlah tersebut jauh menurun dari tahun sebelumnya karena beberapa faktor, di antaranya pemberlakukan pembatasan aktivitas masyarakat.
“Kita tahu bersama, pandemi Covid membuat sejumlah sektor terdampak, termasuk pariwisata. Jumlah kunjungan kita untuk tahun 2020 sekitar 450.000, ini akan coba kita tingkatkan pada 2021,” ujarnya.
Untuk tahun 2021 pihaknya menargetkan jumlah kunjungan naik menjadi 800.000 orang. Target tersebut yakin bisa terealisasi seiring dengan mulai dilakukannya upaya pemulihan berbagai sektor oleh pemerintah dan kegiatan vaksinasi yang dilakukan selama 2021.
“Kita optimistis target ini bisa teralisasi. Optimisasi ini sering upaya penanggulangan Covid-19 yang dilakukan secara masif oleh pemerintah daerah. Kita tidak berani pasang target muluk-muluk seperti sebelumnya yang sampai 2 juta pengunjung. Ini karena kita masih memantau perkembangan Covid-19,” katanya.
Meskipun digerus pandemi, selama 2020 dari Disbudparpora sambung Nana berhasil menorehkan raihan PAD sekitar Rp150 juta. Jumlah itu didapat dari retribusi restoran, kafe, tempat hiburan dan lain-lainnya.
“Tahun 2020 PAD kita sekitar 150 juta dari sektor pariwisata, tahun ini tentu raihannya akan kita tingkatkan,” ungkapnya. (dri)